Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Keluhkan Listrik Terminal 3 Soekarno-Hatta yang Padam 1,5 Jam

Kompas.com - 15/07/2019, 10:49 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mengalami padam listrik selama satu setengah jam, pada Senin (15/7/2019) pagi.

Hal ini dikeluhkan oleh penumpang seperti yang dituliskan Bugi Sumirat dalam akun twitternya @kangbugi.

"@AP_Airports @jokowi luar biasa #terminal3 bandara Soetta padam listrik sudah hampir satu jam tanpa ada alternatif lain, generator misalnya. Bandara gelap gulita, air di toilet mati, termasuk ban berjalan. Sekelas terminal 3 yg internasional mengalami kejadian ini kok memalukan ya," tulis Bugi dalam akun twitternya.

Saat dihubungi Kompas.com, Bugi mengatakan bahwa listrik di Terminal 3 Bandara Soetta padam sekitar pukul 05.02 WIB ketika dirinya selesai menunaikan shalat subuh.

Baca juga: Akhirnya, Skuter Listrik Grab Wheels Resmi Diluncurkan di Terminal 3

Setelah itu Bugi menuju gate atau pintu 21 namun gelap gulita. Begitu pun dengan fasilitas air di Terminal 3 yang juga mati karena listrik padam.

"Saya ke toilet, wastafel tidak ada airnya karena mati lampu. Sekitar pukul 06.23 listrik menyala," ucap Bugi kepada Kompas.com.

Dampak dari listrik yang padam tak berhenti di situ, ketika tiba di bandara tujuannya, yakni Lampung, bagasi penumpang ternyata masih tertahan di Bandara Soetta.

"Sebagian bagasi penumpang tidak terbawa akibat sistem tidak bekerja saat mati listrik tersebut. Katanya akan diikutkan dengan pesawat berikutnya," kata dia.

Hal ini, menurut Bugi, berdampak besar pada beberapa turis asing yang hendak menuju Krui, Lampung.

Mereka harus menunggu bagasinya tiba, padahal pada saat yang sama mereka harus berangkat menuju Krui.

Baca juga: Bandara Soetta Akan Bangun Hotel Baru di Terminal 3

"Padahal pesawat ke Krui hanya satu kali sehari. Saya enggak tahu kelanjutannya, cuma saya ngerti bahasa yang mereka ucapkan, sangat kecewa terhadap kejadian ini," lanjutnya.

Tak lama kemudian, cuitan Bugi di twitter direspons oleh pihak Angkasa Pura II selaku pengelola terminal 3 yang menyebut adanya kendala suplai listrik.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Dapat kami informasikan saat ini terjadi kendala pada power suply listrik di Terminal 3. Petugas kami dilapangan saat ini sdg berupaya utk menanggulangi permasalahan tersebut," tulis akun @contactap2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com