Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sebut Kendaraan Kerap Melintas Kecang di Lokasi Tabrak Lari Korban Bocah Warga Serpong

Kompas.com - 15/08/2019, 12:40 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ryan Saputra, bocah 9 tahun menjadi korban tabrak lari di Jalan Lengkong Karya, Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (13/8/2019) lalu.

Peristiwa tersebut bermula saat korban ingin menyeberang dengan sepeda di lokasi kejadian. Saat bersamaan, datang truk yang sedang melintas dari arah jalan Jelupang menuju ke Perigi, Tangsel lalu menabrak korban.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, kendaraan yang melalui lokasi tersebut kerap melintas kencang.

Baca juga: Polisi Buru Sopir Truk yang Tabrak Bocah hingga Tewas

Dari pantauan Kompas.com, kecelakaan tersebut terjadi di tengah perkampungan yang memiliki jalan tidak terlalu lebar.

Dari bekas tanda olah tempat kejadian perkara (TKP) dari pihak kepolisian, Ryan menjadi korban tabrak lari di atas penghubung jalan yang melintasi danau Lengkok Karya.

Terlihat beberapa kendaraan besar seperti truk melintasi dengan kecepatan yang cukup tinggi.

"Iya memang di sini kalau lagi sepi kendaraan kencang aja. Apa aja, mau motor, mobil atau truk ya kadang kencang," kata Lia (34), salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kejadian saat ditemui, Kamis (15/8/2019).

Baca juga: Fakta Terbaru Sopir Fortuner Pelaku Tabrak Lari, Disiksa Warga hingga Ditetapkan Tersangka

Lia menduga, kejadian yang dialami Ryan tersebut karena faktor kendaraan yang melintas kencang.

"Kalau pelan pasti bisa berenti mobilnya. Tapi kalau lihat dari luka sepertinya kencang dan dari depan," ucapnya.

Lia sendiri yang menyaksikan keramaian peristiwa tabrak lari masih tidak menyangka.

Menurut dia, biasanya lokasi tersebut kerap ramai warga sekitar, baik yang sedang memotong rumput di tepi danau maupun memancing.

"Biasanya itu ramai. Kadang banyak yang mancing di situ. Tapi enggak tahu kenapa saat (kejadian) itu sepi. Saya juga tau karena ada dua bocah temannya korban lari-lari ke dekat rumah," ujarnya.

Baca juga: Sopir Fortuner Tabrak Lari Ditetapkan Tersangka, tetapi Belum Ditahan

Diberitakan sebelumnya, seorang anak bernama Ryan Saputra meninggal dunia setelah menjadi korban tabrak lari di Jalan Lengkong Karya, Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (13/8/2019) pukul 15.00 WIB.

Saat ini pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan terhadap pengendara mobil yang diduga truk itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com