Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Pabrik Sepatu di Penjaringan karena Percikan Api Gerinda

Kompas.com - 04/09/2019, 13:20 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasieops Suku Dinas Penanggulakan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Abdul Wahid mengatakan, kebakaran pabrik sepatu di Jalan Bandengan Utara, Penjaringan, Jakarta Utara disebabkan percikan api dari gerinda.

"Informasi terakhir dari penggerindaan saluran air. Dari penggerindaan itu ada percikan api masuk kedalam exhaust pengecatan di pabrik," kata Abdul saat ditemui wartawan di lokasi kebakaran, Rabu (4/9/2019).

Percikan itu kemudian menyambar bahan mudah terbakar di lokasi sehingga api membesar.

Informasi kebakaran diterima Sudin Gulkarmat pada pukul 08.48 WIB.

Baca juga: Pabrik Sepatu di Penjaringan Terbakar

Awalnya mereka menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran dari Sudin Gulkarmat Jakut dan dua unit bantuan dari Sudin Gulkarmat Jakarta Barat.

Namun, jauhnya sumber air dari lokasi kebakaran membuat api kian membesar sehingga jumlah mobil kebakaran ditambah hingga 13 unit dengan 48 personel.

"Pada pukul 09.30 WIB sudah berhasil pendinginan, kita sudah memblokir api yang menyala," ucapnya.

Namun demi menjaga api tidak kembali muncul, hingga pukul 11.00 WIB, petugas masih menyiram sejumlah titik panas yang masih mengeluarkan asap.

Abdul menyatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka berat dalam peristiwa tersebut.

"Paling luka-luka kecil. Yang mengancam keselamatan jiwa tidak ada. Sampai saat ini tidak ada laporan atau ciri-ciri orang yang terkena luka bakar," tuturnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, api sudah tak terlihat dari lokasi gudang. Namun kepulan asap masih membubung tinggi ke udara.

Di dalam ruangan pabrik tampak semua barang sudah hangus terbakar. Sejumlah sepatu boots khas sekuriti, mesin jahit dan barang-barang lain hangus terbakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com