Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nunung Akui Dikenalkan dengan Kurir Sabu oleh Sepupunya Sendiri

Kompas.com - 09/10/2019, 22:15 WIB
Walda Marison,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemain sinetron sekaligus pelawak Tri Retno Prayudati alias Nunung membenarkan jika dirinya diperkenalkan kepada kurir sabu oleh sepupunya sendiri.

Hal tersebut dikatakan saat berjalan keluar gedung Pengandaian Negeri Jakarta usai menjalankan sidang, Rabu (9/10/2019).

"Ya tadi kan sudah diomongin (dalam persidangan). Sama sepupu saya (dikenalkan)," ujar Nunung.

Bahkan Nunung mengaku sepupunya dan sang kurir sempat main ke rumah beberapa waktu lalu.

"Diajak kerumah, gitu aja. Diajak main ke rumah," kata dia sambil terburu-buru.

Namun ketika ditanya apakah sepupu Nunung juga pengguna narkoba, dia bergeming.

Sebelumnya, pria yang memberikan ganja kepada Nunung, Hadi Moheryanto, membenarkan jika dirinya dikenalkan kepada Nunung oleh Andika.

Baca juga: Sidang Selanjutnya, Nunung Akan Hadirkan BNNP DKI Sebagai Saksi yang Meringankan

Hal tersebut dikatakan Hadi saat bersaksi di persidangan.

"Kenal saudara Nunung bagaimana? " tanya jaksa penuntut umum.

"Dari saudara sepupunya, Andika," kaya Hadi di muka sidang.

Sejak saat itu, Nunung kerap menghubungi Hadi melaui telepon genggam untuk membeli sabu.

Dari keterangan Hadi di persidangan, Nunung sudah membeli sabu sebanyak enam kali pada tahun 2019.

"Maret satu gram, April satu gram, Mei satu gram, Juni satu gram, Juli satu gram dan dua gram," kata Hadi saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca juga: Kurir Sabu Ceritakan Awal Perkenalannya dengan Nunung

Nunung membeli sabu tersebut seharga Rp 1.300.000 per gramnya.

Hadi terakhir kali mengantarkan sabu kepada Nunung sebanyak dua gram pada 19 Juli, tepat saat Nunung ditangkap.

Sebelumnya, Nunung beserta suaminya ditangkap polisi atas dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu di rumah mereka di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, dan tiga sedotan plastik untuk menggunakan sabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com