Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagar Rumah Warga Roboh Saat Proses Evakuasi Truk Molen di Kali Pamulang Berlangsung

Kompas.com - 01/11/2019, 19:57 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Evakuasi truk molen yang tercebur di proyek pelebaran kali di Perumahan Pondok Benda Indah Jalan Bumi Raya, Pamulang, Tangerang Selatan, menyisakan keluhan warga.

Pasalnya, pagar rumah warga runtuh akibat evakuasi truk molen yang menggunakan alat berat.

"Ini pagar kontrakan yang saya tempati roboh kesenggol backhoe," kata salah satu warga setempat, Ami (46) saat ditemui di lokasi, Jumat (1/11/2019).

Menurut Ami, evakuasi truk berlangsung selama empat jam, terhitung sejak pukul 23.00 hingga 03.00 WIB.

Baca juga: Sudah 2 Hari Truk Molen Tercebur di Kali Pamulang Belum Dievakuasi

Dalam proses evakuasi tersebut, Ami yang tinggal berdekatan dengan kali itu harus mengungsi ke rumah pemilik kontrakan.

"Saya ngungsi ke rumah milik kontrakan. Karena ngeri juga, ini aja pagar roboh. Pagar sebelahnya juga hampir roboh kalau enggak di sangga pakai kayu. Tapi yang roboh ini katanya sih mau tanggung jawab," katanya.

Ami berujar bahwa proses evakuasi truk molen yang tercebur sangat menyulitkan. Selain akses jalan menuju lokasi yang sempit, semen di dalam pengaduk truk molen terlanjur mengering sehingga terlalu berat untuk diangkat.

Akibatnya, komponen pengaduk semen masih tertinggal di dasar kali.

Baca juga: Truk Molen yang Tercebur di Kali Pamulang Jadi Tempat Main Anak-anak

"Makannya itu, bunderan molennya ditinggal. Ya mungkin karena berat kali," ucap Ami.

Sebelumnya, truk molen tercebur di Perumahan Pondok Benda Indah Jalan Bumi Raya, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (28/10/2019) malam.

Truk molen nahas tesebut tercebur lantaran gagal melewati jalan perumahan yang sempit dan penuh tanah. Truk tersebut tergelincir hingga terguling ke dasar kali.

Setelah empat hari mengendap di dasar kali, truk molen tersebut baru berhasil dievakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com