Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi TIM Baru Mencapai 12,6 Persen Tahap 1

Kompas.com - 07/02/2020, 23:01 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Manager Komunikasi Revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) Yeni Kurnaen mengatakan, progres revitalisasi TIM telah mencapai 12.6 persen di tahap satu.

Pada tahap ini tengah berlangsung pembangunan gedung parkir dan relokasi Masjid Amir Hamzah serta bangunan panjang yang masih dalam pengerjaan.

"Saat ini kami sedang masuk proses pembongkaran GBB (Graha Bhakti Budaya) dan selanjutnya ada renovasi planetarium. Pembongkaran kurang lebih sudah empat hari ini," kata Yeni di TIM, Jumat (7/2/2020).

Baca juga: Gedung Graha Bhakti Budaya di TIM Dirobohkan, Pemprov DKI Akan Bangun Hotel

Menurut Yeni, pembongkaran gedung GBB  membuat beberapa ruangan yang ada di dalamnya seperti Sekretariat DKJ di Gedung Theather Jakarta dipindahakan ke Gedung Perpusatakaan.

"Toko bengkel deklamsinya Pak Jose Rizal dipindahkan ke Gedung Perpustaan. Semua masih di area TIM," ujarnya.

Dalam revitaliasi ini juga akan dibangun gedung pusat perfilman, serta Kine Forum dan Cinema XXI yang sempat diperbincangkan nasibnya setelah revitalisasi selesai.

"Kami rencanakan target rampung pada Juli 2021," ucapnya.

Banyak RTH

Setelah direvitalisasi TIM akan jadi lebih moderen, bahkan sebagai pusat kesenian internasional.

Namun, rencana revitaliasi itu dianggap oleh sejumlah pihak akan membatasi para seniman untuk bereksperesi.

Direktur Utama Jakpro, Dwi Wahyu Daryoto mengatakan, para seniman akan lebih terbuka untuk bereksperesi setelah TIM direvitalisasi.

Sebab, saat ini ruang terbuka hijau (RTH) yang ada di TIM hanya 11 persen dengan luas RTH 7.800 meter persegi. Setelah dilakukan revitaliasi, TIM akan memiliki RTH 27,2 persen atau luas 18.810 meter persegi.

"Jadi banyak ruang-ruang yang biasa diakses para seniman. Ini terbuka. Saya sedih lihat temen-temen berdeklamasi di tempat parkir, jadi tidak ada dasar untuk menakuti," kata Dwi Wahyu, pada 25 November 2019.

Selain akan memiliki RTH yang jauh lebih luas, ada beberapa bangunan yang dimoderenisasi seperti halnya gedung Pusat Dukumentasi Sastra HB Jassin. 

Tak hanya itu ada pula ruangan galeri seni. Di galeri itu akan ditampilkan karya seni lukis para seniman, sehingga lukisan itu tidak hanya disimpan, tetapi dipamerkan di dinding-dinding bangunan TIM yang baru.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: UPDATE Revitalisasi TIM Baru Mencapai 12,6 Persen Tahap 1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com