Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/02/2020, 14:26 WIB
Vitorio Mantalean,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pergelaran balap mobil listrik Formula E 2020 Jakarta di Monas rencananya bakal dilengkapi sekitar 4.000 toilet.

Chairman of Organizing Committee Formula E 2020 Jakarta, Dwi Wahyu Daryoto menyebutkan, 4.000 toilet itu bukan sekadar toilet umum, melainkan toilet berstandar internasional.

"Sebagai bocoran saja, toilet nantinya berstandar internasional, 4.000 toilet kami mobilisasikan," ujar Dwi dalam gelar wicara bertajuk "Menghitung Formula Ekonomi-Sosial dari Formula E Jakarta" yang dihelat Populi Center dan Smart FM di bilangan Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/2/2020).

Penyediaan 4.000 toilet berstandar internasional tersebut dilakukan karena Formula E 2020 Jakarta hendak dipromosikan sebagai hajatan pariwisata, bukan semata event olahraga.

Baca juga: Jakpro Yakin Formula E Tak Akan Merusak Monas

Jumlah itu pun diklaim dapat mencerminkan jumlah turis atau penonton yang berminat mendatangi Formula E 2020 Jakarta.

"Ini bukan sekadar kompetisi olahraga balapan, tetapi juga ini adalah olahraga pariwisata. Nanti kompetisinya cuma 30 persen saja," tutur pria yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) itu.

"Di luar itu adalah pestanya, festivalnya, dan itu bisa menjadi festival masyarakat. Kalau memang tadi ada 4.000 toilet, kalau yang antre (setiap toilet) saja 10 orang, itu sudah 40.000 orang," kata Dwi.

Dia menjamin bahwa gelaran Formula E 2020 Jakarta bakal siap secara keamanan penyelenggaraan dan kenyamanan pengunjung.

Baca juga: Jakpro: Formula E Dukung Program Jokowi soal Percepatan Program Kendaraan Listrik

Instansi terkait di tingkat pemerintahan pusat maupun tingkat Jakarta, kata dia, sudah siap bahu-membahu menyukseskan Formula E 2020 Jakarta dalam waktu dekat.

Formula E 2020 Jakarta rencananya bakal digelar pada awal Juni 2020 kelak.

Hajatan balap mobil listrik ini akan mengambil jalur lintasan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, tepatnya di sisi selatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Megapolitan
Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Megapolitan
Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Megapolitan
Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Megapolitan
Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Megapolitan
Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Megapolitan
Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Megapolitan
Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Megapolitan
Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Megapolitan
AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

Megapolitan
Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Megapolitan
Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Megapolitan
Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Megapolitan
Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Megapolitan
Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com