Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Mal di Kota Bogor Tutup Sementara Cegah Penyebaran Covid-19

Kompas.com - 27/03/2020, 22:56 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima pusat perbelanjaan atau mal di Kota Bogor memastikan menutup sementara kegiatan operasionalnya guna mendukung langkah pemerintah mengatasi penyebaran virus corona COVID-19.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, kelima mal tersebut adalah:

Baca juga: Daftar Mal di Jabodetabek yang Tutup Sementara Imbas Covid-19

1. Botani Square sudah tutup selama 13 hari, sejak Kamis (26/3) hingga Selasa (7/4), dan baru akan buka kembali pada Rabu (8/4)

2. Lippo Plaza Kebun Raya tutup selama 14 hari, mulai Jumat (27/3) hingga Kamis (9/4)

3. Lippo Plaza Ekalokasari tutup selama 14 hari, mulai Jumat (27/3) hingga Kamis (9/4)

4. Mal BTM memastikan tutup selama 11 hari, mulai Sabtu (28/3) sampai Selasa (7/4)

5. Plaza Jambu Dua memastikan tutup sementara selama 10 hari, pada Senin (30/3) hingga Rabu (8/4).

"Untuk mal, seluruh tenant tutup, hanya supermarket dan apotek yang tetap buka. Mal lainnya akan menyusul," kata Dedie di Bogor, Jumat (27/3/2020), seperti dikutip Antara.

Baca juga: Kesedihan Anak Antar Jenazah Ibu yang Terinfeksi Covid-19 ke Makam...

Pemerintah Kota Bogor, kata dia, mengapresiasi keputusan manajemen sejumlah mal di Kota Bogor yang memilih menutup sementara operasional mal.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor telah menerbitkan surat edaran Imbauan Wali Kota Bogor Nomor: 500/75-Hukum tentang Penghentian Sementara Kegiatan Perkantoran dalam rangka Pencegahan Penyebaran Wabah COVID-19, yang diterbitkan pada 23 Maret 2020.

Surat edaran itu isinya antara lain, meminta perkantoran swata, pertokoan, dan pusat perbelanjaan, dapat menutup sementara operasional atau mengurangi kegiatannya seminimal mungkin, untuk bersama-sama mengatasi wabah COVID-19.

Menurut Dedie, melalui surat edaran tersebut, Pemerintah Kota Bogor juga meminta kepada Perusahaan Umum Daerah Pasar Pakuan Bogor untuk mengatur jadwal operasional pasar.

Baca juga: Pandemi Corona, Dua Kelompok Remaja Malah Tawuran di Palmerah

Saat ini, beberapa pasar di Kota Bogor beroperasi 24 jam. Kondisi tersebut dikhawatirkan bisa menjadi salah satu sumber penyebaran virus Covid-19.

"Untuk pasar kami minta kepada Perumda Pasar Pakuan Jaya untuk menerapkan pembatasan jam operasional," kata Dedie.

Pembatasan jadwal operasional itu meliputi:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com