Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Hamil Positif Covid-19 di Tangerang Melahirkan Bayi Laki-laki yang Sehat

Kompas.com - 29/04/2020, 11:19 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan hamil berinisial EF yang merupakan pasien Covid-19 melahirkan bayi laki-laki di Rumah Sakit Siloam, Kabupaten Tangerang, Selasa (28/4/2020) kemarin.

Bayi yang dilahirkan dengan berat 2.880 gram itu dalam keadaan sehat meski sang ibu merupakan pasien positif Covid-19.

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RS Siloam Kelapa Dua, Jacobus Jeno Wibisono mengatakan, para dokter menerapkan protokol Covid-19 yang dilengkapi alat pelindung diri (APD) dalam proses persalinan EF.

Baca juga: Bantuan Sosial Covid-19 di Kota Tangerang Terbelit Birokrasi

"Kami menerapkan protokol yang ketat untuk operasi SC pasien terkonfirmasi COVID-19. Tindakan dilakukan di kamar operasi dengan tekanan negatif dengan jumlah petugas di kamar operasi seminimal mungkin," kata Jacobus dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (29/4/2028).

Setelah selesai, kata Jacobus, ruangan persalinan juga dibersihkan dengan prosedur yang ada.

"Pascaoperasi ruangan juga dibersihkan secara menyeluruh sesuai standar,” katanya.

Sementara dokter spesialis anak RS Siloam Kelapa Dua, Angelina mengatakan, saat ini kondisi ibu dan bayi dalam keadaan stabil.

Hanya saja, EF harus menjalani perawatan dengan ruang terpisah dari bayi yang dilahirkannya.

Baca juga: Bentuk Bantuan Pusat dan Provinsi Beda, Wali Kota Tangerang Tarik Kembali Data Penerima Bantuan

"Ibu dan bayi dirawat di ruangan yang terpisah sehingga bayi tidak disusui langsung oleh ibunya, namun dengan ASI perah," kata Angelina.

Saat ini tim dokter masih terus memantau bayi laki-laki tersebut untuk mengetahui kondisi secara berkala.

Bahkan dalam waktu dekat, bayi tersebut juga akan menjalani test swab untuk memastikan kesehatannya secara pasti.

"Proses swab-PCR test untuk bayi sedang segera dipersiapkan untuk mengetahui secara pasti kondisi kesehatannya,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com