Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Polisi Gadungan yang Diduga Culik 2 Anak SMP di Depok saat PSBB

Kompas.com - 15/05/2020, 16:32 WIB
Walda Marison,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - I, polisi gadungan yang membawa kabur dua bocah Sekolah Menengah Pertama (SMP) sempat berkelit ketika ditanya polisi di Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dalam video yang diterima Kompas.com, I mengaku bertemu dengan dua bocah SMP berinisial A (14) dan N (14) di Taman Merdeka, Depok pada Kamis (14/5/2020) siang.

Dia menegur bocah tersebut karena masih berada di luar rumah dan dianggap melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Pas ketemu saya, saya tanya ‘Kan enggak boleh kumpul-kumpul dulu di taman. Orang tuanya ada?’ saya bilang gitu,” kata I dalam video tersebut.

Baca juga: Kronologi Polisi Gadungan Diduga Culik 2 Anak di Depok, Pura-pura Tindak Pelanggaran PSBB

Belum sempat bertemu kedua orang tua anak tersebut, I langsung membawa dua bocah itu dengan dalih harus dikarantina.

Namun, A dan N pun menolak untuk dikarantina.

“Saya bilang ini kan saya mau ketemu orang tua kamu, mau ketemu RT, RW bahwasanya kamu mau dikarantina. Terus mereka enggak mau kan. Mereka bilang ‘Jangan, Pak’. Saya bilang ya sudah kamu buat surat perjanjian ke kantor,” lanjut I.

“Niatnya mau kamu bawa ke mana?” tanya Wahyu.

Baca juga: Polisi Gadungan Bawa Lari 2 Bocah di Depok, Keluarga Syok karena Duga Penculikan

“Ke sini (Polsek Kebayoran Lama). Terus kalau sudah sampai sini niatnya saya tinggal,” ucap I sambil duduk dan telanjang dada ketika diintrogasi.

“Saya cuma ngomong HP-nya di sita dulu,” tambah I.

Namun, semua yang dikatakan I tampak tidak masuk akal. Pasalnya, tidak seharusnya dia melaporkan dua anak pelanggar PSSB ke Polsek Kebayoran Lama.

Padahal, anak tersebut ditemukan di kawasan Depok.

Baca juga: Jalan Panjang Polisi Gadungan Tipu dan Culik Bocah SMP demi Handphone

Pada saat membawa kabur dua bocah itu, I tak sengaja bertemu dengan aparat kepolisian. Di sana, mereka dicegat polisi karena berboncengan bertiga.

Alhasil, polisi pun menanyai I beberapa hal ketika diberhentikan.

Di sanalah semua rencana keji I terbongkar hingga akhirnya dibawa ke Polsek Kebayoran Lama.

Saat ini, kasusnya tengah ditangani Polres Kota Depok karena peristiwa awal terjadi di wilayah ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com