JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 100 orang yang terdiri dari pedagang dan pegawai Pasar Induk Kramat Jati menjalani rapid test Covid-19, Jumat (15/5/2020).
Camat Kramat Jati Eka Darmawan mengatakan rapid test digelar setelah ada empat pedagang yang dinyatakan positif Covid-19.
"Demikian (empat pedagang positif Covid-19) laporan dari pihak puskesmas. Tim mengidentifikasikannya di rumah masing-masing. Seperti ada pedagang yang istrinya juga terpapar," ujar Eka kepada Kompas.com, Jumat.
Eka menjelaskan bahwa rapid test tersebut digelar sebagai tindaklanjut mencegah penyebaran Covid-19.
Baca juga: Anies: Hanya Izin dari Pemprov DKI yang Diterima Petugas untuk Keluar Jabodetabek
Eka berharap dengan adanya rapid test tersebut, dapat diketahui apakah masih ada pedagang atau pegawai pasar yang terjangkit Covid-19, sehingga bisa dilakukan penanganan lebih lanjut.
Adapun, rapid test tersebut digelar oleh Puskesmas Kecamatan Kramat Jati.
Usai menjalani rapid test, para pedagang sayuran, buahan, dan pegawai pasar juga akan menjalani tes swab jika hasilnya reaktif.
"100 orang yang dirapid test, ini jadi contoh agar pasar tradisional lainnya juga dilakukan rapid test. Mengingat jelang Lebaran Idul Fitri ini aktivitas di pasar semakin tinggi dan orangnya juga lebih banyak lagi," kata Eka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.