Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terendam Air Setinggi 1,5 Meter, Banjir di Bidara Cina Berangsur Surut

Kompas.com - 19/05/2020, 11:15 WIB
Dean Pahrevi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir yang merendam wilayah RW 07 dan 011 di Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, sudah berangsur surut, Selasa (19/5/2020) pagi.

Lurah Bidara Cina Dadang Yudi mengatakan, banjir akibat luapan Kali Ciliwung itu kini sudah mulai berangsur surut. Di beberapa titik sudah ada yang surut total.

"Banjir sudah mulai surut. Warga sedang bersih-bersih rumahnya. Sekarang ketinggian air tinggal sekitar 30 sentimeter," kata Dadang kepada Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Kali Ciliwung Meluap, 17 RW di 8 Kelurahan Jakarta Terendam Banjir

Dadang menambahkan, warganya kini sedang bergotong-royong membersihkan sisa lumpur.

Banjir tersebut juga tidak membuat warga mengungsi. Warga lebih memilih tetap berada di rumah masing-masing.

Adapun akibat banjir tersebut, terdapat sekitar 120 KK yang terdampak.

"Warga sudah pada pulang, karena ada beberapa warga yang khawatir sehingga mereka numpang sementara di SKKT, namun sekarang sudah pulang untuk beres-beres rumah," ujar Dadang.

Baca juga: Selasa Pagi, Banjir di Sejumlah Perumahan di Bekasi Mulai Surut

"Di RW 07 ada enam RT yang terdampak, RW 011 ada tiga RT yang terdampak, untuk jumlah KK yang terdampak kurang lebih 120 KK," ujar Dadang.

Wilayah dua RW, yakni RW 07 dan 011 di Kelurahan Bidara Cina sebelumnya direndam banjir dengan ketinggian air mencapai 150 sentimeter akibat luapan Kali Ciliwung, Selasa dini hari.

Akibatnya, sekitar 120 KK terdampak banjir tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com