Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UI Disuntik Rp 2,5 Miliar oleh Perusahaan Batubara untuk Produksi 100 Ventilator

Kompas.com - 29/05/2020, 13:07 WIB
Vitorio Mantalean,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi


DEPOK, KOMPAS.com - Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menerima bantuan senilai Rp 2,5 miliar untuk pembuatan dan pendistribusian 100 ventilator bernama COVENT-20 oleh PT Adaro Energy.

Sebagai informasi, Adaro merupakan salah satu perusahaan tambang batu bara raksasa di Indonesia.

Penyaluran dana untuk produksi dan distribusi 100 ventilator ke rumah-rumah sakit itu kabarnya dilakukan lewat Yayasan Adaro Bangun Negeri, untuk memenuhi kebutuhan ventilator di masa pandemi Covid-19.

Baca juga: Ventilator Bikinan UI Diserahkan untuk Uji Klinis di RSCM

"Saat ini, lebih dari 2.000 ventilator dibutuhkan oleh rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia. UI dan FTUI tengah membangun kolaborasi dalam pengembangan riset dan inovasi khususnya di bidang alat-alat kesehatan," ungkap Dekan FTUI Hendri Budiono melalui siaran pers UI, Jumat (29/5/2020).

"Kerja sama dengan Adaro ini merupakan perwujudan sinergi antara universitas dan industri dalam mewujudkan hilirisasi riset yang berguna bagi Indonesia,” tambah dia.

COVENT-20 disebut telah dinyatakan lulus uji produk untuk mode ventilasi CMV dan CPAP di Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK) pada April 2020.

Ventilator ini juga telah menyelesaikan uji praklinis pada hewan di Animal Facility IMERI Fakultas Kedokteran UI dengan hasil yang dianggap memuaskan.

"Saat ini COVENT-20 tengah menjalani uji klinis pada manusia di RSCM, Jakarta,” ujar Ketua Tim Ventilator UI, Basari.

Selain itu, COVENT-20 diklaim hemat ongkos produksi dan energi, portabel, serta mudah dioperasikan.

Sesuai komitmen FTUI, ventilator COVENT-20 tidak diperjualbelikan secara komersil.

Pengadaan dan distribusi ventilator ini dilakukan melalui penggalangan donasi yang dikoordinasikan dibawah Ikatan Alumni FTUI.

"Selain donasi pribadi maupun kelompok dari para alumni UI, beberapa perusahaan lain juga telah berkomitmen untuk menyumbangkan sejumlah ventilator COVENT-20 kepada rumah sakit di seluruh Indonesia," sebut Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik UI, Amelita Lusia.

"Penyaluran ditentukan berdasarkan tingkat urgensi dan utilitas, serta rekomendasi donatur," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com