JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta (Perseroda) mengimbau para penumpang untuk tidak melakukan percakapan secara langsung maupun tidak langsung selama berada di dalam kereta.
"Selain kewajiban penggunaan masker pada lingkungan MRT Jakarta, para penumpang diimbau untuk tidak melakukan percakapan, baik secara langsung dengan penumpang lain atau secara tidak langsung melalui telepon genggam," kata Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin, Selasa (2/6/2020).
Kamaluddin menyampaikan, imbauan tidak melakukan percakapan itu disampaikan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Baca juga: PT MRT Minta Jam Kerja Perkantoran di Jakarta Fleksibel untuk Cegah Penumpukan Penumpang
Pasalnya, virus corona umumnya ditularkan melalui tetesan droplet yang dihasilkan orang terinfeksi Covid-19 saat batuk, bersin, atau berbicara.
"Hal tersebut dilakukan untuk memberikan kenyamanan dan menjaga hygiene seluruh penumpang," tutur Kamaluddin.
Seperti diketahui, hingga Senin (1/6/2020), jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia mencapai 26.940 orang. Total sudah ada 7.637 pasien Covid-19 di Indonesia yang sudah dinyatakan sembuh. Sementara itu, total ada 1.641 pasien Covid-19 di Indonesia yang meninggal dunia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.