TANGERANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Abduh Surahman mengatakan saat ini stok beras di Kota Tangerang hanya bisa bertahan untuk 3 bulan ke depan.
"Mungkin sampai 3 bulan, ya masih aman," ujar dia saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Senin (6/7/2020).
Abduh menjelaskan saat ini stok pangan khususnya beras di DKP Kota Tangerang hanya sejumlah 80 ton.
Baca juga: Potret Ketimpangan Pembangunan di Papua, Beras 10 Kg Seharga Rp 2 Juta
Sedangkan beras yang beredar di masyarakat diperkirakan jauh lebih banyak dari stok milik DKP Kota Tangerang.
"Yang beredar di masyarakat yang menggarap sawah, ada 690 ton itu yang milik masyarakat," tutur Abduh.
Untuk itu, lanjut Abduh, Kota Tangerang kemungkinan akan mengandalkan wilayah kabupaten lain di Provinsi Banten untuk menjaga pasokan beras tetap aman.
Abduh menjelaskan secara wilayah provinsi, ketahanan pangan provinsi Banten masih baik.
Baca juga: Bulog: Beras Bantuan dari Pemerintah Kelas Premium
"Secara Banten stok pangan itu cukup, Kabupaten Serang, Pandeglang kemudian kabulaten Tangerang itu suplai berasnya lebih," kata Abduh.
Wilayah yang masih memiliki lahan persawahan yang luas bisa membantu daerah perkotaan seperti Kota Tangerang, Tangerang Selatan dan Kota Serang dalam memenuhi kebutuhan pangan.
"Kalau di Kota seperti kita, Tangsel dan Kota Serang itu sawahnya sedikit, itu nanti disuplai kabupaten kota yang suplainya banyak," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.