Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/07/2020, 10:42 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Zona merah Covid-19 di Kota Tangerang kembali bertambah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi mengatakan, setelah sempat turun di angka 9 Rukun Warga (RW), kini zona merah Covid-19 kembali ke angka 11 RW.

"Sempat ada yang pindah, dua zona kuning jadi zona merah," ujar dia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/7/2020).

Liza mengatakan, salah satu penyebab penambahan angka Covid-19 karena hasil uji PCR lamban dari Litbangkes.

Baca juga: Klaster Baru Covid-19 Muncul di Ponpes di Kota Tangerang, 5 Pengajar Tertular

Hasil yang lambat, kata Liza, membuat penanganan untuk pasien positif Covid-19 menjadi terlambat dan berpotensi menularkan Covid-19 ke banyak orang.

Kota Tangerang memiliki laboratorium kesehatan daerah (Labkesda) dan bisa melakukan tes PCR. Namun, kata Liza, jumlah sampel yang dites terbatas.

"Kita juga karena labkesda kapasitas kecil," ujar dia.

Liza kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk bisa membantu pemerintah memperkecil kemungkinan penyebaran virus corona.

Baca juga: 5 Pengajar Ponpes di Kota Tangerang Positif Covid-19, Santri Dinyatakan Aman

Dia meminta masyarakat tetap patuh pada protokol kesehatan, menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.

"Kalau distancing dirasakan susah, masker dulu lah. Tapi usahakan tetap ada distancing," ujar dia.

Kota Tangerang saat ini mencatat jumlah kasus Covid-19 sebanyak 507 kasus, dengan 394 pasien dinyatakan sembuh, 33 pasien meninggal dunia, dan 80 orang sisanya masih dalam perawatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Megapolitan
Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Megapolitan
Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Megapolitan
Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com