Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Misterius di Jalan Raya Serpong, Sudah Terjadi Beberapa Kali

Kompas.com - 09/08/2020, 13:19 WIB
Tria Sutrisna,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polres Tangerang Selatan sebut penembakan misterius terhadap seorang mahasiswa di kawasan Serpong merupakan satu dari beberapa kejadian serupa yang terjadi sebelumnya.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Setiawan menjelaskan, pihaknya sedang menyelidiki kasus penembakan misterius tersebut, karena ada sejumlah kejadian serupa yang terjadi beberapa waktu belakangan.

"Saat ini sedang kami lakukan penyelidikan karena ada beberapa kasus yang sama terjadi," ujarnya saat dihubungi, Minggu (9/8/2020).

 

Setidaknya terdapat tujuh kasus penembakan di jalan raya wilayah Tangerang Selatan yang dilaporkan oleh para korban kepada pihak kepolisian.

Menurut Iman, peristiwa-peristiwa tersebut terjadi pada waktu dan tempat kejadian yang berbeda.

"Untuk kejadian itu berbeda-beda, baik tanggal, waktu dan tempatnya," ungkap dia.

Salah satu kejadian sebelumnya terjadi di kawasan Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan Minggu (28/6/2020) sekitar pukul 01.00 WIB.

Baca juga: Mahasiswa Ditembak Saat Berkendara di Serpong, Polisi Lakukan Penyelidikan

Korban merupakan seorang pegawai mini market tertembak di bagian punggung saat sedang dibonceng sepeda motor oleh rekannya.

Iman mengatakan bahwa korban-korban penembakan misterius ini biasanya tertembak peluru mimis yang diduga berasal dari senapan angin atau air softgun.

"Korban sedang berjalan mengendarai sepeda motor tiba-tiba merasakan pada bagian tubuhnya perih, sakit dan setelah dperiksa ada seperti luka tembak dan ada peluru mimis yang masih menyangkut di tubuhnya," ungkap dia.

"Diduga dari air softgun," sambung dia.

Baca juga: Dua Warga Tertembak Senapan Angin oleh Orang Tak Dikenal di Kota Tangerang

Sementara peristiwa terakhi, seorang mahasiswa menjadi korban penembakan di kawasan Jalan Raya Serpong, Serpong Utara, Tangerang Selatan.

Korban, Wilibrodus Ode (25) menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Minggu (19/7/2020) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

Kala itu, Wili sedang mengendarai sepeda motor menuju kediaman keluarganya di wilayah Legok, Kabupaten Tangerang.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tembak di bagian punggung sebelah kanan dan dilarikan ke rumah sakit.

Peristiwa penembakan tersebut pun sudah dilaporkan oleh Wili kepada pihak kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com