TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Satpol PP Tangerang Selatan (Tangsel) akan tetap lakukan pengawasan terhadap Venesia BSD Karaoke Executive di kawasan Serpong yang sebelumnya digerebek Bareskrim Polri.
Penggerebekan pada Rabu (19/8/2020) itu dilakukan berkait dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di lokasi tersebut.
Kepala Satpol PP Kota Tangsel Mursinah mengatakan bahwa, pengawasan dilakukan untuk memastikan bahwa usaha karaoke dan pijat di lokasi tersebut tak lagi beroperasi.
Dua bidang usaha milik Venesia itu telah dicabut izin operasionalnya karena terbukti melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Baca juga: Pemkot Tangsel Cabut Izin Karaoke dan Spa di Serpong yang Digerebek Bareskrim
"Per hari ini, yaitu tanggal 24 Agustus 2020, kami sudah memberikan rekomendasi kepada DPMPTSP untuk mencabut izin operasional Venesia," ujar Mursinah kepada wartawan di Balai Kota Tangsel, Senin (24/8/2020).
Saat ini, lanjut dia, Satpol PP tengah berkoodinasi dengan dinas-dinas terkait, khususnya Dinas Pariwisata Tangsel guna menyusun teknis pengawasan yang akan dilakukan
"Nanti kita akan ada skema pengawasan dengan dinas terkait, khususnya dinas pariwisata ya. Kita akan lakukan pengawasan," kata dia.
Baca juga: Pemkot Tangsel Evaluasi Izin Tempat Karaoke di Serpong yang Digerebek Bareskrim
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangsel mencabut izin operasional Venesia BSD Karaoke Executive di kawasan Serpong, Senin (24/8/2020).
Kabid Perizinan Sosial Budaya Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tangsel Sapto Pratolo menjelaskan bahwa Venesia memiliki tiga izin operasional, yakni karaoke, hotel dan spa.
Dua di antaranya dicabut berdasarkan rekomendasi dari Satpol PP Tangsel. Pasalnya, Venesia terbukti melanggar larangan beroperasi pada masa PSBB di wilayah Tangsel.
"Dua izin yang kami cabut, yaitu izin operasional massage atau spa dan izin operasional karaokenya. Hal ini dasarnya adalah karena melakukan pelanggaran PSBB," ujarnya di Balai Kota Tangsel, Senin (24/8/2020).
Sapto mengatakan bahwa saat ini pihaknya bersama Satpol PP Tangsel tengah berkoodinasi dengan pemilik Venesia untuk meminta segera menutup dua bidang usahanya tersebut.
"Saat ini kita cabut dan insya Allah hari ini juga kita berikan informasi kepada owner-nya untuk segera menutup usaha," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.