Sara berpandangan bahwa pelecehan dalam bentuk apapun, termasuk yang dialaminya dalam kontestasi Pilkada Tangsel 2020 tidak bisa ditolerir.
"Pelecehan seksual tidak bisa ditolerir. Kami sedang mempertimbangkan untuk mengambil langkah hukum," ujar Sara, Senin (26/10/2020).
"(Jalur hukum) Sedang dipersiapkan," sambungnya
Tim pemenangan Muhamad-Sara pun mendukung penuh penyelesaian kasus pelecehan tersebut secara hukum. Mereka beranggapan bahwa pelaku memang berniat untuk melecehkan.
"Jelas pelaku ini memiliki niat untuk melakukan pencemaran seksualitas terhadap Rahayu Saraswati," kata Sekretaris Tim Pemenangan Pasangan Calon Muhamad-Sara, Wanto Sugito, Senin.
Wanto mengatakan, pihaknya bakal terlebih dahulu berdiskusi dengan Tim Hukum Muhamad-Sara untuk menentukan langkah selanjutnya.
Namun, dia memastikan bahwa tim pemenangan bakal berupaya mencari siapa sosok di balik unggahan bernarasi pelecehan terhadap calon wakil wali kota yang didukungnya.
"Saya belum bisa simpulkan, tapi siapa pun pelakunya pasti ada kaitan dengan pilkada di Tangsel," kata dia.
"Kita serahkan kepada pihak terkait untuk mencari pelaku dan aktornya. Yang pasti kita akan kejar," sambungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.