Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Depok Belum Tentukan Sikap soal KBM Tatap Muka Semester Depan

Kompas.com - 24/11/2020, 09:32 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Kota Depok masih menggodok rencana kegiatan belajar-mengajar (KBM) semester depan.

Sebagai informasi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Makarim telah melepas tanggung jawab buka-tutup sekolah dari tangan pemerintah pusat ke pemerintah daerah.

"Kita masih bahas dulu dengan tim di pemda, juga dengan tim satgas (Covid-19) karena kan semua diserahkan ke daerah masing-masing oleh Pak Menteri," jelas Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohammad Thamrin kepada wartawan, Senin (23/11/2020).

"Kita nanti akan rapat dulu dengan semua internal baru nanti kita akan buat surat edaran wali kota ke sekolah. Sekolah seperti apa, berapa siswa satu ruangan, nanti muncul di surat edaran itu," ungkapnya.

Baca juga: KBM Tatap Muka di Bogor Dimulai Januari 2021, Sekolah Harus Dapat Izin Orangtua

Ia memastikan, KBM di Depok masih berlangsung dari jarak jauh hingga semester ini berakhir.

Surat edaran yang disinggung Thamrin, ditaksir baru akan terbit pada Desember nanti, sebagai persiapan KBM mulai Januari 2021.

"Kita beresin satu semester ini dulu," kata dia.

Yang jelas, Thamrin mengeklaim bakal menggodok serius kesiapan setiap sekolah bila memutuskan membuka KBM tatap muka.

Di samping itu, orangtua murid juga bakal diberikan porsi untuk menyatakan setuju atau tidak setuju.

"Kita lihat pertimbangan sekolah, fasilitas cuci tangan, kapasitas siswa, alat pengukur suhu. Sekolah harus mempersiapkan itu dulu semuanya," kata dia.

Baca juga: Pemkot Bekasi Butuh Sebulan Bahas Regulasi KBM Tatap Muka di Sekolah

"Sekolah harus benar-benar siap, kalau belum siap kita tidak izinkan. Juga tergantung pernyataan orangtua. Kalau orang tuanya nggak mengizinkan tatap muka ya silakan, kalau enggak mengizinkan ya silakan," tutup Thamrin.

Hingga saat ini, Depok masih mencatatkan diri sebagai kota di Jawa Barat dengan torehan kasus positif Covid-19 terbanyak.

Data terbaru per kemarin, jumlah pasien Covid-19 di Depok yang sedang dirawat mencapai 1.709 orang.

Jumlah ini sekaligus jumlah pasien terbanyak yang pernah dicatat Depok selama pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com