Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Penyembuhan Pasien Covid-19, PMI Tangerang Buka Layanan Donor Plasma Darah

Kompas.com - 17/12/2020, 18:56 WIB
Muhammad Naufal,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Membantu pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang adakan layanan donor plasma darah.

Seperti yang diketahui, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat (AS) mengizinkan penggunaan plasma konvalesen atau plasma darah untuk pengobatan penyakit Covid-19.

Lantas, PMI Kota Tangerang juga mulai membuka layanan donor plasma darah sejak Selasa (15/12/2020) lalu.

Kepala Biro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan menjelaskan, donor plasma darah ini hanya dapat dilakukan oleh pasien Covid-19 yang telah sembuh.

"Yang sudah sembuh dari Covid-19, bisa mendonorkan plasma darahnya di PMI Kota Tangerang," ujar dia, Kamis (17/12/2020).

Baca juga: 2 Target Terapi Plasma Darah untuk Pasien Corona, Apa Saja Itu?

Layanan ini diadakan untuk membantu para pasien Covid-19 yang masih dirawat di Rumah Sakit wilayah Kota Tangerang. Khususnya, penderita Covid-19 yang sudah masuk golongan penderita berat.

"Nanti pendistribusiannya tergantung dari RS mana yang minta. Jadi, tergantung permintaan," tutur dia.

Sementara ini, dia mengaku belum mendistribusikan hasil donor plasma darah ke RS manapun. Hal ini dikarenakan, layanan donor plasma darah baru saja diadakan beberapa hari yang lalu di PMI Kota Tangerang.

"Karena ada sedikit hambatan juga, pendonor plasma konvalesen minim," ucap dia.

Baca juga: Kisah Suami Istri Donasikan Plasma Darah, Selamatkan 68 Pasien Covid-19

Hingga saat ini, total terdapat 9 pendonor plasma darah di PMI Kota Tangerang. Ia mengimbau, agar penyintas Covid-19 untuk melakukan donor plasma darah dengan datang ke PMI Kota Tangerang.

"Hari ini ada tiga (pendonor), dua hari yang lalu ada enam. Saya berharap, warga Kota Tangerang yang sudah sembuh dari Covid-19 bisa mendonorkan plasma darahnya," papar Ade.

Untuk menyiasati minimnya pendonor plasma darah yang ada, PMI Kota Tangerang hendak menjalin kerja sama dengan RS di wilayah Kota Tangerang yang memiliki pasien Covid-19.

Ia menambahkan, untuk warga Tangerang Kota yang hendak mendonorkan plasma darahnya, layanan donor plasma darah ini dibuka setiap hari.

Layanan dibuka mulai pukul 08.00 dan tutup pukul 22.00. Ade mengaku PMI Kota Tangerang siap menerima berapapun pendonor plasma darah yang ada.

"Kalau untuk pendistribusiannya sendiri, itu akan berlangsung selama 24 jam bila ada yang meminta," kata dia.

Dalam sekali transfusi plasma darah, dibutuhkan 600 cc per orang.

"Biasanya satu orang 600 cc. Lalu, nanti difilter lagi berapa yang dibutuhkan oleh pasien Covid-19 yang ada," ungkap Ade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com