Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Larangan bagi Warga DKI di Rumah Jelang Malam Tahun Baru, dari Bakar Ayam hingga Main Petasan

Kompas.com - 31/12/2020, 20:22 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengingatkan warga bahwa tidak ada kegiatan perayaan malam Tahun Baru 2021 di wilayah Ibu Kota.

Hal tersebut kembali diingatkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat menghadiri Grand Launching Jakarta Electronix Ticketing Bus (JAKETBUS) di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis (31/12/2020).

"Tidak ada konser, tidak ada kembang api, tidak ada pesta kuliner atau tarian budaya dan sebagainya. Prinsipnya tidak ada berbagai kegiatan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya," kata pria yang akrab disapa Ariza itu kepada wartawan.

Baca juga: Daftar Jalan dan Tempat di Jakarta yang Ditutup Jelang Malam Tahun Baru 2021

Sebelumnya, Ariza juga mengimbau warga Ibu Kota untuk tidak merayakan malam pergantian tahun dengan berkerumun di tempat-tempat umum atau tempat wisata.

Imbauan tersebut bertujuan untuk mencegah penularan Covid-19 secara masif.

Ariza menegaskan, kerumunan yang mungkin terjadi karena perayaan Tahun Baru berpotensi meningkatkan kasus Covid-19 di Jakarta.

"Semuanya dimaksudkan agar tidak menimbulkan interaksi kerumunan yang dapat berpotensi menimbulkan penularan Covid-19 ini sendiri," kata Ariza dalam acara dialog "Sapa Indonesia Pagi" KompasTV, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: UPDATE 31 Desember: Bertambah 2.022 Kasus Baru, Pasien Aktif di Jakarta Kini 15.567

Ariza juga meminta agar semua orang yang berada di Jakarta, bukan hanya warga Jakarta, untuk tetap diam di rumah saat malam Tahun Baru berlangsung.

Bila harus keluar rumah, hanya untuk keperluan saat sangat mendesak, seperti alasan kesehatan atau pemenuhan bahan pokok.

"Tidak keluar rumah kecuali untuk hal yang sangat penting ya," kata Ariza.

Ariza bahkan menyerukan agar masyarakat tidak lagi melakukan kegiatan di luar rumah setelah pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Polres Jakpus Kerahkan 125 Polantas Jaga Malam Tahun Baru

"Bahkan mulai pukul 19.00 WIB tidak ada lagi kegiatan. Tidak boleh lagi setelah pukul 19.00 WIB dilalui kendaraan yang memuat lebih dari lima orang," tegas Ariza.

Karena itu, Ariza meminta kepada masyarakat untuk merayakan malam Tahun Baru 2021 di rumah.

"Jadi kami minta komitmen, konsistensi, dan kesungguhan pelaku usaha untuk bersama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19. Dan tentu yang paling penting kami berharap masyarakat Jakarta patuh dan disiplin protokol kesehatan," tutur dia.

"Tetap berada di rumah bersama keluarga, menikmati malam Tahun Baru bersama keluarga," kata Ariza.

Baca juga: Wagub DKI Sebut Akses Keluar Masuk Jakarta Akan Diawasi Saat Malam Tahun Baru

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Orang Tewas Akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas Akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com