Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Tangerang Memulai Vaksinasi Covid-19 pada Awal Februari

Kompas.com - 12/01/2021, 13:37 WIB
Muhammad Naufal,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kota Tangerang, Banten, baru akan melakukan vaksinasi Covid-19 mulai awal Februari mendatang.

"Kota Tangerang itu dapatnya (vaksinasi) pada fase pertama kloter kedua. Jadi, kami awal Februari," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangerang, Liza Puspadewi, saat ditemui di RSUD Kota Tangerang, Kota Tangerang, Selasa (12/1/2021) siang.

Ia mengemukakan, tenaga medis di Kota Serang dan Kota Tangerang Selatan yang akan menerima vaksinasi Covid-19 pada fase pertama kloter pertama pada 14 Januari ini.

"Yang pertama divaksin itu Tangerang Selatan dan Kota Serang. Karena vaksinnya juga terbatas," ujar dia.

Baca juga: PPKM di Kota Tangerang, Tempat Rekreasi, Hiburan hingga Fasilitas Olahraga Ditutup

Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, Kota Serang akan mendapatkan vaksinasi terlebih dahulu karena kota tersebut adalah Ibu Kota Provinsi Banten. Kota Tangerang Selatan juga didahulukan lantaran tingkat kematian akibat Covid-19 yang cukup tinggi di daerah itu.

"(Sebanyak) 3.800 vaksin untuk Kota Serang. Lalu, Tangerang Selatan sekitar 8.000 vaksin. Sementara itu, Kabupaten atau Kota Tangerang pada kloter keduanya," ujar Wahidin ketika melakukan konferensi pers di Pendopo Kabupaten Tangerang, Banten, Senin kemarin.

Dinkes Kota Tangerang telah menyiapkan dua skema untuk vaksinasi yang akan dilakukan. Berdasarkan skema tersebut, ada golongan orang yang akan divaksin dalam dua tahap vaksinasi.

"Di tahap pertama, 12.148 vaksin itu untuk tenaga kesehatan," kata Liza Puspadewi, Jumat pekan lalu.

"Tahap kedua, yaitu pelayan publik 49.205 orang, TNI dan Polri 2.787 orang yang dilakukan imunisasi sebanyak dua dosis," tambahnya.

Dinkes Kota Tangerang juga telah menyiapkan 82 fasilitas kesehatan untuk tempat pelaksanaan vaksinasi. Tempat vaksinasi itu berupa 38 puskesmas, 32 rumah sakit, dan 12 klinik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com