Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Remaja yang Hanyut di Sungai Ciliwung, Berawal Kelelahan Berenang hingga Belum Ditemukan

Kompas.com - 30/01/2021, 10:01 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan masih melakukan proses pencarian seorang remaja, Haikal (13), yang hanyut di Sungai Ciliwung, Jalan Pagujaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Haikal hanyut saat bermain dan berenang di Sungai Ciliwung pada Kamis (28/1/2021) sekitar pukul 13.45 WIB.

Hingga saat ini proses pencarian korban masih dilakukan. Kabar terakhir, proses pencarian terkendala hujan deras dan sampah.

Kronologi

Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Agus Guritno mengatakan, Haikal sempat kelelahan berenang dan ditolong seorang pemulung.

“Awalnya korban berenang dan sudah menepi. Namun, menurut pengakuan saksi, sudah disuruh mendekat dengan saksi, tapi korban malah putar balik, sehingga merasa kecapaian berenang,” ujar Agus saat dikonfirmasi, Kamis sore.

Saat itu Haikal hanyut terbawa arus air Sungai Ciliwung.

Kejadian itu dilaporkan ke Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan. Proses pencarian mulai dilakukan hingga Kamis malam.

Baca juga: Pencarian Remaja Hanyut di Ciliwung Terhambat Hujan Deras dan Banyak Sampah

Komandan Pleton Grup B Sektor IX Pasar Minggu Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyalamatan Jakarta Selatan, Andriyansyah mengatakan, proses pencarian kemudian dilanjutkan pada Jumat (28/1/2021).

Hal itu lantaran korban belum ditemukan setelah proses pencarian di titik awal kejadian.

“Sudah melakukan penyisiran dan penyusuran sebayak tiga kali dari dermaga Kemuning ke Pagujaten tempat TKP korban tercebur dengan hasil nihil,” kata Andriyansah.

Adapun tim SAR melibatkan unsur gabungan yang terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Damkar Jakarta Selatan, TRC BPBD DKI Jakarta, Satpol PP, PPSU, kel. Pejaten Timur, Polsek Pasar Minggu, Babinsa, dan warga setempat.

Lewat jalur darat

Proses pencarian Haikal dilanjutkan pada Jumat, pagi. Namun upaya tim SAR harus terhenti karena hujan deras di sekitar lokasi pencarian.

Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Ramli mengatakan, pencarian dihentikan sementara karena debit air Sungai Ciliwung naik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com