Hal itu karena memperhatikan keselamatan tim SAR.
Baca juga: Hujan Deras, Pencarian Remaja Hanyut di Ciliwung Dilanjutkan Lewat Jalur Darat
“Kemungkinan dilanjutin sama pemantauan visual saja melalui jalur darat,” ujar Ramli saat dikonfirmasi.
Ramli mengatakan, saat hujan juga ada kemungkinan sampah kiriman dari hulu Sungai Ciliwung.
Hujan dan sampah
Sementara Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Operasi SAR, Hendra Sudirman mengatakan proses pencarian korban tetap dilakukan meski diguyur hujan.
Tim SAR ganungan kemudian dibagi menjadi dua area pencarian.
SRU (Search and Rescue Unit) pertama melakukan pencarian dengan perahu karet sejauh dua kilometer.
Adapun SRU kedua melakukan penyisiran secara visual melalui jalur darat sejauh dua kilometer dari lokasi kejadian.
“Kendala hujan yang cukup deras dan banyaknya sampah di sekitar lokasi menghambat pergerakan pada hari ini,” kata Hendra, Jumat.
Baca juga: Pencarian Remaja Hanyut di Ciliwung Dilanjutkan, Tim SAR Susuri Sungai
Hendra mengatakan, sejauh ini tim SAR telah berupaya melakukan pencarian korban semaksimal mungkin.
"Tim SAR gabungan sudah berusaha semaksimal mungkin dalam pencarian hari (Jumat) ini," katanya.
Kini, korban telah hanyut dan menghilang selama dua hari.
Rencananya operasi pencarian akan kembali dilanjutkan sejak Sabtu pagi, oleh tim SAR gabungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.