JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Cililitan, Jakarta Timur, kembali ke rumahnya masing-masing setelah banjir di wilayah tersebut mulai surut, Selasa (9/2/2021) siang.
Namun, posko pengungsian di Cililitan tetap siaga untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu banjir datang lagi.
"Pengungsian masih tetap, kami masih siaga," kata Lurah Cililitan, Agung Budi Santoso, Selasa.
Agung menambahkan, warga yang kembali ke rumah akan mendapat informasi tentang ketinggian pintu air.
"Selalu diingatkan ketinggian pintu air dan kondisi cuaca setiap satu jam sekali melalui grup WhatsApp," ujar dia.
Baca juga: Banjir di Cililitan Jaktim Tak Setinggi Kemarin, Ketinggian Maksimal Kini 70 Cm
Ada empat posko pengungsian di Cililitan, yakni di Masjid Al-Hawi, RPTRA Cililitan, STBA Pertiwi, dan SDN 03 Cililitan.
"Warga mulai meninggalkan posko, hanya di STBA Pertiwi yang masih ada orangnya," kata Agung.
Ada lima RW di Cililitan yang terdampak banjir, yakni RW 005, 006, 007, 015, dan 016.
Pada Senin pagi, ketinggian air sempat mencapai 250 sentimeter di RW 007. Namun, kini banjir mulai surut. Hingga Selasa siang, ketinggian air maksimal 70 sentimeter.
"Ketinggian maksimal 70 sentimeter, ada di RW 007. Di RW 006 ada yang masih 60 sentimeter. Beberapa titik juga sudah surut. Di RW 005 yang sebelumnya 150 sentimeter, sekarang juga sudah surut," kata Agung.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.