Sebelumnya, tes PCR terendah yang tidak mencapai 10.000 tes perhari terjadi pada 2 Januari lalu dengan 7.812 tes saja.
Berikut datanya:
*Kamis (18/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 9.107
Positif Harian: 373
*Rabu (17/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 9.014
Positif Harian: 1.445
*Selasa (16/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 11.472
Positif Harian: 1.861
*Senin (15/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 10.714
Positif Harian: 1.879
*Minggu (14/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 9.497
Positif Harian: 2.496
*Sabtu (13/2/2021)
Jumlah Tes PCR: 9.633
Positif Harian: 3.018
Penurunan jumlah tes PCR per hari tersebut bertentangan dengan target yang dicanangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov menargetkan testing Covid-19 di Ibu Kota 10.000 per hari.
"Kita tingkatkan terus jumlahnya (testing) dari yang 5.000 (orang per hari), 6.000 (orang per hari), sudah mencapai rata-rata per hari bisa 8.000-9.000. Kita akan terus mengejar sampai 10.000 (orang) per hari," ujar Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (21/10/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.