Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 untuk Guru Dimulai, Jokowi Targetkan Juli Pendidikan Tatap Muka Bisa Dimulai

Kompas.com - 24/02/2021, 12:57 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-10 untuk para guru, tenaga pendidik, dan dosen dari sejumlah wilayah di Jabodetabek yang dilaksanakan di SMAN 70, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/2/2021).

Jokowi tiba di SMAN 70 sekitar pukul 11.09 WIB. Jokowi disambut Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim; dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi.

Jokowi langsung menuju area pendaftaran vaksinasi dan ruang vaksinasi Covid-19 di SMAN 70.

Baca juga: Dari SMA 70, Jokowi Nyatakan Vaksinasi Covid-19 untuk Guru Dimulai

Jokowi sempat berbincang dengan perwakilan guru yang akan menjalani vaksinasi Covid-19.

“Hari ini vaksinasi untuk tenaga pendidik dan kependidikan telah dimulai dan saya tadi menyaksikan semuanya berjalan lancar, para guru, para pendidik semuanya yang di sini. prosesnya sudah dimulai,” ujar Jokowi.

Ia berharap, provinsi lain bisa menjalani vaksinasi Covid-19 untuk guru, tenaga pendidik, dan dosen setelah Provinsi DKI Jakarta.

Jokowi mengatakan, guru, tenaga pendidik, dan dosen diberikan prioritas agar pendidikan tatap muka bisa dilakukan di awal semester kedua.

“Sehingga di bulan Juli saat mulai ajaran baru semuanya bisa berjalan normal kembali, saya kira targetnya itu,” ujar Jokowi.

Sebanyak 600 orang guru, tenaga kependidikan, dan dosen dijadwalkan menjalani vaksinasi Covid-19 di SMA 70 hari ini. Mereka merupakan perwakilan dari berbagai sekolah dan kampus di Jakarta dan sekitarnya. 

Kegiatan vaksinasi itu menandai dimulai vaksinasi untuk guru dan tenaga pendididikan di Indonesia. 

Suasana lokasi vaksinasi Covid-19 untuk guru, dosen, dan tenaga kependidikan di SMA 70 Jakarta pada Rabu (24/2/2021) pagi.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Suasana lokasi vaksinasi Covid-19 untuk guru, dosen, dan tenaga kependidikan di SMA 70 Jakarta pada Rabu (24/2/2021) pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Profesinya Kini Dilarang, Jukir Liar di Palmerah Minta Pemerintah Beri Pekerjaan yang Layak

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Pemprov DKI Jakarta Lepas 8.000 Jemaah Haji dalam Dua Gelombang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Jukir Minimarket: Jangan Main Ditertibkan Saja, Dapur Orang Bagaimana?

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Turun Harga, Kini Dilelang Rp 700 Juta

Rubicon Mario Dandy Turun Harga, Kini Dilelang Rp 700 Juta

Megapolitan
Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor Ditembak Polisi karena Melawan Saat Ditangkap

Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor Ditembak Polisi karena Melawan Saat Ditangkap

Megapolitan
Warga Cilandak Tangkap Ular Sanca 4,5 Meter yang Bersembunyi di Saluran Air

Warga Cilandak Tangkap Ular Sanca 4,5 Meter yang Bersembunyi di Saluran Air

Megapolitan
Dijanjikan Diberi Pekerjaan Usai Ditertibkan, Jukir Minimarket: Jangan Sekadar Bicara, Buktikan!

Dijanjikan Diberi Pekerjaan Usai Ditertibkan, Jukir Minimarket: Jangan Sekadar Bicara, Buktikan!

Megapolitan
Soal Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Pendidikan : Kegiatan 'Study Tour' Harus Dihapus

Soal Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Pendidikan : Kegiatan "Study Tour" Harus Dihapus

Megapolitan
FA Nekat Bunuh Pamannya Sendiri di Pamulang karena Sakit Hati Sering Dimarahi

FA Nekat Bunuh Pamannya Sendiri di Pamulang karena Sakit Hati Sering Dimarahi

Megapolitan
Minta Penertiban Juru Parkir Liar Dilakukan secara Manusiawi, Heru Budi: Jangan Sampai Meresahkan Masyarakat

Minta Penertiban Juru Parkir Liar Dilakukan secara Manusiawi, Heru Budi: Jangan Sampai Meresahkan Masyarakat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com