Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Pakai Link Pendaftaran, Begini Sistem Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia di GOR Tanjung Duren

Kompas.com - 02/03/2021, 06:19 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbeda dengan warga lanjut usia (lansia) yang menerima vaksinasi Covid-19 di RSUD maupun Puskesmas Kecamatan, warga lansia yang menerima vaksinasi Covid-19 di GOR Tanjung Duren pada Senin (1/3/2021) tak harus mendaftarkan diri melalui tautan dki.kemkes.go.id.

"Kami sudah ada data warga lansia, kemudian kami cross check melalui dasawisma. Setelah cross-check, kami berikan undangan vaksinasi. Jadi enggak perlu ngisi link lagi," kata Camat Grogol Petamburan, Didit ketika dihubungi Senin.

"Vaksinasi di GOR Tanjung Duren ini sifatnya dinamis, berbasis wilayah, jadi kita yang jemput bola," tambahnya.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Kelompok Lansia: Syarat, Cara Daftar, dan Lokasi Suntik di Jakarta

Didit mengungkapkan bahwa sebanyak 139 orang warga, dari total 210 orang warga lansia yang diundang, menerima vaksin Covid-19 di GOR Tanjung Duren pada Senin.

Setiap satu jam, sebanyak 50 orang warga lansia dijadwalkan untuk menerima vaksin di GOR Tanjung Duren.

Adapun, warga lansia yang diundang untuk menerima vaksinasi Covid-19 di GOR tersebut adalah warga Kelurahan Tanjung Duren Utara dan Kelurahan Tanjung Duren Selatan.

"Nanti kalau kelurahan lain warga (penerima vaksin Covid-19) banyak, lokasi (vaksinasi) akan kami pindahkan, agar dekat dengan warga," ungkap Didit.

Baca juga: Antisipasi Peserta Membeludak, Puskesmas Kramatjati Bagi Jadwal Vaksinasi Lansia Jadi 3 Sesi

Rencananya, vaksinasi di GOR Tanjung Duren akan dilaksanakan hingga 13 Februari 2021.

GOR Tanjung Duren adalah satu dari delapan lokasi tambahan vaksinasi Covid-19 di Jakarta Barat.

Selain GOR Tanjung Duren, tujuh sekolah di Jakarta Barat dijadikan lokasi vaksinasi Covid-19.

Adapun, sekolah yang dijadikan lokasi vaksinasi Covid-19 adalah SMP Negeri 45 Jakarta yang berlokasi di Jalan Utama Raya No. 45, Cengkareng, SDN 01, 05, dan 06 yang berlokasi di Jalan Angke Indah, Tambora, SDN Pinangisa 01 Pagi yang berlokasi di Jalan Pinangsia 1, Tamansari.

Kemudian, SMAN 84 Jakarta yang berlokasi di Jalan Raya Utan Jati no. 42, Kalideres, SDN Palmerah 09 yang berlokasi di Jalan Palemerah Barat RT 06/RW 14, Palmerah.

Baca juga: Vaksinasi Lansia dan Komorbid Segera Dilakukan, Begini Aturannya

Tak hanya itu, vaksinasi Covid-19 juga dilaksanakan di SDN 01 Kelapa Dua Jalan Raya Kelapa Dua, Kebon Jeruk, serta SDN 04 Kembangan Utara, yang berlokaso di Jalan Raya Kembangan RT 01/03, Kembangan.

Namun, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristy Wathini menyatakan bahwa lokasi tambahan tersebut merupakan lokasi dinamis yang tidak beroperasi secara reguler seperti lokasi statis.

Lokasi vaksinasi dinamis merupakan lokasi tambahan yang beroperasi untuk mendukung lokasi statis, terutama seiring dengan tingginya animo masyarakat yang ingin divaksinasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com