Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Hamil di Ciracas Jadi Korban Penembakan, Pelaku Masih dalam Pencarian

Kompas.com - 27/03/2021, 06:49 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anah (41), ibu hamil warga Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, tertembak saat bertugas menjadi juru pemantau jentik (jumantik) di permukiman warga, Rabu (24/3/2021).

Anah tertembak di bagian pahanya sehingga mengeluarkan banyak darah. Kini, ia masih terbaring lemas di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Menurut saksi mata, Zul Zetri (51), petaka yang menimpa Anah itu terjadi sekitar pukul 10.20 WIB. Anah bersama dua kader jumantik lainnya hendak masuk ke klaster perumahan di Jalan Kampung Baru I.

"Tiba-tiba korban itu teriak di depan pagar (perumahan). Teriak, 'Tolong saya, tolong saya, saya tertembak', begitu," ujar Zul kepada TribunJakarta.com, Jumat (26/3/2021).

Mendadak banyak darah mengucur di paha kanan bagian belakang Anah. Dia nyaris terjatuh karena menahan nyeri di kakinya.

Baca juga: Sopir Taksi Blue Bird Dibegal dan Ditusuk di Jalan Pangeran Antasari

"Korban ini ditembak pas mau buka pagar. Karena darahnya banyak, dia berjalan mundur ke arah tembok," papar Zul.

"Mungkin karena lemas dan syok, dia enggak kuat berdiri, lalu bersandar ke tembok," imbuhnya.

Pantauan wartawan Tribunjakarta.com, hingga Jumat, bercak darah Anah masih tampak di depan gerbang perumahan di Jalan Kampung Baru I.

Dari banyaknya ceceran darah tersebut, tampak jelas bahwa korban mengalami pendarahan serius sehingga sempat tidak mampu berdiri dan bersandar ke tembok.

"Korbannya itu lagi hamil, pastinya berapa bulan saya enggak tahu. Tapi informasi dari ibu-ibu lain sekarang hamil empat bulan, korban masih warga sekitar sini," sambung Zul.

Baca juga: Sopir Taksi Blue Bird Dibegal di Jalan Pangeran Antasari, Korban Ditusuk Lebih dari Lima Kali

Kronologi penembakan

Menurut keterangan Anah, ia sempat mendengar suara letupan dari arah belakang saat hendak membuka pagar perumahan.

Hanya saja, saat ia menengok ke belakang, tidak terlihat ada hal yang mencurigakan.

"Memang saat kejadian sepi, jadi enggak ada yang melihat," ujar Anah sebelumya.

Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan, jajarannya sudah melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap kasus penembakan tersebut.

Baca juga: Sopir Bajaj Tewas di Kursi Kemudinya di Gambir, Saksi: Sebelumnya Sempat Makan Bubur dan Muntah

Namun, saat ini polisi belum bisa memastikan apakah kasus yang menimpa Anah merupakan penembakan yang disengaja atau peluru nyasar.

"Masih dalam penyelidikan. Tadi siang korban sudah menjalani operasi pengangkatan proyektil di RS Polri Kramat Jati. Kondisinya membaik," ujar Jupriono.

Ia memastikan bahwa Unit Reskrim Polsek Ciracas masih menyelidiki kasus peluru nyasar yang mengenai kader jumantik ini. (Tribunjakarta.com/ Bima Putra)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul ''Tolong, Saya Tertembak,'' Teriak Ibu Hamil Merintih Kesakitan Lalu Lemas dan Bersandar di Tembok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com