Ariza pun menegaskan bahwa pengamanan juga telah diperketat menjelang perayaan Jumat Agung pada 2 April mendatang.
"Aparat sudah melakukan upaya. Kita dukung. Dalam rangka Jumat Agung, perlu ada upaya ekstra yang saya kira sudah diperhitungkan Pak Kapolda," kata Ariza.
"Yang penting jemaat seluruhnya, pengelola dan pengurus gereja, serta masyarakat kita dukung bersama-sama supaya aman, damai apalagi memasuki Jumat Agung," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, aksi penembakan terjadi di Mabes Polri sekitar pukul 17.00 WIB.
Dalam video amatir dan rekaman CCTV yang disiarkan Kompas TV memperlihatkan, terduga teroris tampak berjalan dari arah pintu masuk pejalan kaki atau pintu belakang Mabes Polri yang memang untuk umum.
Dia kemudian mendekati sisi gedung tepatnya pos penjaga, dekat ruang kantor Kapolri.
Terduga teroris itu kemudian melepaskan tembakan. Akibatnya, baku tembak pun terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.
Tak lama, terduga teroris berhasil dilumpuhkan pihak kepolisian dengan timah panas. Dia tewas di tempat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.