"Jadi setelah dijual itu ada premi. Ada biaya jasanya dan akan kami bagi. Kami sudah siapkan ATM untuk warga binaan, hasil yang kami dapat nanti kami transfer ke situ," ucap Yohanis.
Baca juga: Polisi: Tidak Ada Pemberitahuan Perayaan Kemenangan Persija di Bundaran HI
Saat ini ada 3.200 warga binaan yang mendekam di rutan Salemba.
Ia mengakui belum semuanya punya kemauan dan motivasi untuk memproduksi kerajinan tangan dan produk seni lainnya.
Yohanis pun berharap, pameran ini bisa makin memotivasi warga binaan untuk bisa produktif meski harus mendekam di balik jeruji besi.
Dengan begitu, para warga binaan nantinya bisa memiliki modal dan kemampuan setelah mereka selesai menjalani masa hukuman.
"Jadi mereka datang di sini, dibina agar kembali ke masyarakat nanti bisa berubah. Masyarakat pun bisa menerima dan mendukung warga binaan," kata Yohanis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.