TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pohon tumbang yang menimpa mobil dan menutupi Jalan Pajajaran, Pamulang, Tangerang Selatan, pada Kamis (6/5/2021) telah dievakuasi. Arus lalu lintas di lokasi berangsur normal.
Kanit Laka Polsek Pamulang Iptu Gunawan menjelaskan, Jalan Pajajaran yang sempat tertutup sudah bisa dilalui kendaraan, setelah pohon dan mobil yang tertimpa dievakuasi.
Pengalihan arus lalu lintas yang sempat dilakukan selama proses evakuasi sejak sore hari pun sudah dihentikan.
"Sebelumnya yang dari arah kawasan pacuan kuda kami arahkan untuk putar balik. Kalau yang dari arah Rumah Sakit Sari Asih ke arah ke kanan, ke Kedaung," ujar Gunawan, Kamis (6/5/2021).
Baca juga: Pohon Tumbang Menimpa Mobil di Jalan Pajajaran Pamulang
Pihak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan bersama Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) datang untuk membersihkan sisa-sisa batang pohon.
Sementara itu, lanjut Gunawan, petugas dari Perusahan Listrik Negara (PLN) juga sedang memperbaiki aliran listrik yang terputus karena terdampak pohon tumbang tersebut.
"Sekarang kami masih menunggu (proses perbaikan) dari pihak PLN," pungkasnya.
Sebuah pohon beringin di Jalan Pajajaran, Pamulang, Tangerang Selatan, tumbang dan menimpa sebuah mobil pada Kamis (6/5/201) sore saat terjadi hujan deras dan angin kencang di daerah itu.
Baca juga: Menyambangi Markas Kekaisaran Sunda Nusantara di Depok
Jalan Pajajaran yang menghubungkan wilayah Ciputat - Pamulang pun terputus dan tidak dilintasi kendaraan karena tertutup pohon tumbang tersebut.
Gunawan mengatakan, peristiwa pohon tumbang itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB akibat diterpa angin kencang dan hujan deras.
"Kejadian sekitar pukul 16.00 WIB akibat hujan deras disertai angin kencang. Pohon menutup dua jalur," kata Gunawan.
Sementara itu, mobil yang tertimpa pohon itu mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan. Pengendaranya selamat dan sudah dievakuasi petugas.
"Korban jiwa tidak ada tapi untuk (kendaraan) roda empat ada yang tertimpa. Kerusakan pada kaca depan maupun kap mesin," kata Gunawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.