JAKARTA, KOMPAS.com - Rata-rata volume pengguna KRL per hari menurun semenjak diberlakukannya pembatasan layanan operasional KRL Commuter Line Jabodetabek mulai Kamis (6/5/2021).
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, hingga Rabu (11/5/2021), tercatat rata-rata volume pengguna KRL Jabodetabek per harinya 358.580 orang.
"Turun 9 persen dari rata-rata volume per hari dalam operasional normal selama bulan puasa (13 April – 5 Mei 2021) yang mencapai 394.756 orang," ungkap Anne melalui keterangan tertulis, Rabu (12/5/2021).
Baca juga: Libur Idul Fitri 12-15 Mei, KRL Jabodetabek Beroperasi Pukul 04.00-20.00 WIB
PT KAI Commuter membatasi jam operasional Kereta Rel Listrik (KRL) CommuterLine Jabodetabek selama masa pelarangan mudik pada 6 -17 Mei 2021.
"Yang pasti jam operasionalnya yang awalnya mulai dari pukul 04.00 WIB sampai 22.00 WIB, selama angkutan Lebaran ada pembatasan jam operasional menjadi 04.00 WIB sampai 20.00 WIB," kata Anne.
Anne mengatakan, periode libur Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah mulai 12-14 Mei 2021, pembatasan jam operasional tersebut tetap berlaku.
Jumlah perjalanan kereta juga dikurangi dari yang semula 984 KRL per hari menjadi 886 KRL per hari.
Baca juga: Ini Perubahan Jadwal Keberangkatan Awal dan Akhir KRL Commuter Line
Rinciannnya, Bogor/Depok - Jakarta Kota PP 196 perjalanan, Bogor/Depok/ Nambo - Angke/Jatinegara PP 180 perjalan, Cikarang/Bekasi - Jakarta Kota PP 169 perjalanan.
Rute Rangkasbitung/ Parungpanjang/ Serpong- Tanah Abang 193 perjalanan, Tangerang-Duri PP 94 perjalanan, dan Tanjung Priok - Jakarta Kota PP 54 perjalanan.
Hal tersebut dilakukan untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya menekan mobilitas masyarakat di masa pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.