Korban saat itu dibawa oleh pengendara mobil ke Rumah Sakit Harum Sisma Medika, Jakarta, untuk mendapatkan perawatan.
Saat ini korban masih belum bisa dimintai keterangan oleh polisi terkait aksi begal itu.
"Masih dirawat. Kemarin sempat kami interview, dia bilang, 'Pak saya lupa, Pak, saya tidak ingat, gelap, Pak'," kata Dicky.
Dicky mengatakan, jajarannya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Penyidik sudah meminta keterangan sejumlah pedagang di lokasi kejadian, tetapi hingga kini belum ada yang mengetahui peristiwa begal itu.
"Kami tanya sama yang para pedagang tidak ada kejadian (begal). Keluarga korban juga belum membuat laporan nih. Sudah kami tunggu-tunggu, sudah kami ingatkan, sampai saat sekarang belum membuat laporan," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.