Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibadah Waisak di Vihara Hok Tek Tjeng Sin Kebayoran Lama Dipastikan Berjalan Kondusif

Kompas.com - 26/05/2021, 20:14 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyelenggaraan ibadah Hari Raya Waisak 2021 di Vihara Hok Tek Tjeng Sin Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (26/5/2021) sore dipastikan kondusif.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan, aparat telah melakukan pengamanan dalam rangka ibadah Hari Raya Waisak 2021.

Pengamanan dilakukan dari unsur TNI Polri, Kecamatan Kebayoran Lama, Citra Bhayangkara, dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Jakarta Selatan.

“Alhamdulillah sampai saat ini situasi masih kondusif,” ujar Donni saat ditemui di Vihara Hok Tek Tjeng Sin.

Baca juga: Hari Raya Waisak, Umat Buddha yang Ibadah di Vihara Jakarta Selatan Dibatasi 25 Orang

Donni mengatakan, pihaknya mengamankan vihara hingga semua umat kembali ke rumah masing-masing.

Untuk mendukung pelaksanaan ibadah Hari Raya Waisak, Polres Metro Jakarta Selatan menurunkan personel sebanyak satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) atau 100 personel.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah menambahkan, anggota Polri juga berkoordinasi dengan ketua panitia ibadah terkait protokol kesehatan.

“Petugas Polri berkoordinasi dengan ketua panitia ibadah bukan hanya tentang faktor keamanan namun juga koordinasi tentang pelaksanaan protokol pada saat ibadah,” kata Azis.

Baca juga: Hari Raya Waisak, Ibadah di Vihara Hok Tek Tjeng Sin Doakan Indonesia Terbebas dari Pandemi Covid-19

Azis berharap pelaksanaan ibadah Hari Raya Waisak tahun ini berjalan lancar dan aman sehingga umat Budha bisa melaksanakan ibadah dengan khidmat.

Ketua Panitia Ibadah Waisak 2021 di Vihara Hok Tek Tjeng Sin, Budi Darmawan, mengatakan, penyelanggaraan ibadah Waisak tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Kalau enggak ada pandemi Covid-19, kami ada perayaan seperti pasang lilin, bakti sosial, lainnya. Tahun kemarin kami enggak ada upacara sekali karena kami masih ngeri,” ujar Budi saat ditemui di Vihara Hok Tek Tjeng Sin.

Budi menyebutkan, pihak vihara memutuskan untuk menggelar upacara ibadah Waisak yang diikuti umat secara online.

Baca juga: Perayaan Waisak di Tengah Pandemi, Vihara Hok Tek Tjeng Sin Tiadakan Sejumlah Kegiatan

Ada sejumlah umat yang datang ke vihara untuk mengikuti ibadah.

“Tahun ini kami ada upacara tapi online dan kami share link Zoom-nya ke umat-umat kami dan juga kami batasi yang di atas hanya maksimal 30 persen dari kapasitas yang ada sesuai dengan arahan dari Kemenag,” ujar Budi.

Budi mengatakan, ibadah Waisak digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.

Panitia meminta umat yang datang untuk mencuci tangan, mengecek suhu tubuh, dan mencatat semua orang yang masuk ke ruangan penyelenggaraan ibadah.

“Kalau ada apa-apa kan jadi ketahuan. Suhu di atas 37 celsius kami tak perbolehkan masuk,” tambah Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com