Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesepeda Mulai Tertib Berlalu Lintas Saat Hari Pertama Uji Coba Road Bike Keluar Jalur Sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin

Kompas.com - 07/06/2021, 07:51 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah provinsi DKI Jakarta menggelar uji coba pesepeda road bike menggunakan jalur kendaraan bermotor di Jalan Sudirman-Thamrin mulai hari ini hingga seminggu ke depan pada saat hari kerja.

Uji coba lintasan road bike di Jalan Sudirman-Thamrin berlaku selama 1,5 jam mulai 05.00-06.30 WIB.

Berdasarkan laporan jurnalis Kompas TV Jonah Hamonangan, pesepeda road bike sudah mulai disiplin berlalu lintas saat hari pertama uji coba lintasan road bike di Jalan Sudirman-Thamrin.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Pemprov DKI Gelar Uji Coba Road Bike Keluar Jalur Sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin

Para pesepeda road bike menggunakan lajur paling kiri dari jalur kendaraan bermotor, bersisian dengan jalur sepeda permanen yang sudah dibuat.

Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga bersiaga di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin untuk memantau efektivitas uji coba tersebut.

"Untuk efektivitas, kami sudah melihat dimana mulai dari pukul 05.00, kami mulai dari Bundaran Senayan, kami melihat mungkin ada sektiar 5 peleton sepeda (road bike)," kata Jonah.

"Tampaknya mereka sudah mulai sadar berlalu lintas dalam artian biasanya mereka sampai melebar ke lajur tengah, mereka beradu cepat dengan peleton lain, tapi tadi kami melihat mereka sudah cukup disiplin di mana petugas sudah mulai memantau," tambahnya.

Meskipun demikian, menurut Jonah, para pesepeda road bike dan pengendara kendaraan bermotor harus lebih hati-hati, terutama bagi mereka yang ingin berbelok kiri.

"Ada beberapa mobil atau motor yang ingin berbelok kiri, lalu ada sisi dari road bike yang cukup rawan, sepeda cukup kencang dan tidak secepat itu untuk mengerem. Jadi memang harus lebih awas, tidak hanya dari sisi sepeda balap, tapi juga pengendara sepeda motor dan mobil," ujar Jonah.

Baca juga: Tak Semua Pesepeda Road Bike Kencang, Petugas Tak Pantau Kecepatan di JLNT Casablanca

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com