Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketersediaan Kasur Khusus Pasien Covid-19 Menipis, SMPN 30 Tangerang Bakal Jadi Tempat Isolasi

Kompas.com - 21/06/2021, 13:28 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bakal menjadikan SMPN 30 Tangerang sebagai rumah isolasi terkonsentrasi (RIT) khusus pasien Covid-19.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismanyah berujar, setidaknya bakal ada 150 kasur khusus pasien Covid-19 di sekolah yang terletak di Jurumudi Baru, Benda, Kota Tangerang itu.

Dia mengaku, pengalihfungsian gedung sekolah itu lantaran kasur khusus pasien Covid-19 di RIT yang ada di Kota Tangerang hampir terisi sepenuhnya.

"Kami sedang menyiapkan tambahan kasur di SMP 30, yang akan kami jadikan RIT, itu bisa tambah 150 kasur," kata Arief saat ditemui di RW03, Gembor, Periuk, Kota Tangerang, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Vaksinasi Warga Usia 18 Tahun ke Atas, Pemkot Tangerang Prioritaskan di Wilayah Zona Merah

Penambahan itu diketahui merupakan program Pemkot Tangerang melalui Puskesmas Jurumudi Baru yang juga berlokasi di Benda.

Sehingga, segala operasional di SMPN 30 Tangerang yang bakal dijadikan RIT itu akan dioperasikan oleh pihak Puskesmas Jurumudi Baru yang juga merupakan RIT.

Pemkot Tangerang, kata Arief, juga berencana untuk menjadikan SMPN 27 Tangerang di Pinang, Kota Tangerang, sebagai RIT.

Dia mengaku, pengalihfungsian gedung SMPN 27 Tangerang itu akan dilaksanakan bila kasur di SMPN 30 Tangerang dan Puskesmas Jurumudi Baru telah penuh.

"Tadi juga saya survei di SMP 27 Tangerang. Jadi, kalau nanti di Puskesmas Jurumudi Baru sama SMP 30 Tangerang penuh, kami akan buka lagi di SMP 27 Tangerang," tutur politikus Demokrat itu.

Pihak yang diwacanakan mengoperasikan RIT di SMPN 27 Tangerang merupakan Puskesmas Gebang Raya.

Baca juga: 20 Orang Bakal Jadi Target Tes Antigen Acak di Stasiun Tangerang Setiap Hari

Arief berharap, penambahan RIT itu dapat membantu warga di Kota Tangerang yang memang membutuhkan fasilitas kesehatan.

"Mudah-mudahan penambahan ini bisa membantu masyarakat yang membutuhkan fasilitas pelayanan kesehatan," urainya.

Pemkot Tangerang diketahui menyediakan seluruh RIT di wilayah itu khusus untuk pasien Covid-19 yang tidak bergejala hingga bergejala ringan.

Sebagai informasi, tingkat keterisian kasur atau bed occupancy rate (BOR) di RS rujukan saat ini telah mencapai 93 persen.

Selain itu, BOR di ICU di RSUD Kota Tangerang telah mencapai 100 persen.

Sedangkan, BOR di RIT di wilayah itu mencapai 93,71 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com