Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia di Kebon Melati Baru Ketahuan Reaktif Covid-19 Setelah Meninggal di Rumahnya

Kompas.com - 29/06/2021, 18:41 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang lansia warga Kebon Melati berinsial L (67) meninggal dunia di rumahnya.

L kemudian diketahui reaktif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab antigen yang dilakukan terhadap jenazah.

Lurah Kebon Melati Winetrin mengatakan, L sudah lama memiliki riwayat penyakit jantung.

Baca juga: Covid-19 Mengepung Depok hingga Jadi Zona Merah, Seberapa Parah Penularannya?

Pihak keluarga tidak mengetahui bahwa L terpapar Covid-19 karena tak mengalami gejala telah terpapar virus tersebut.

Namun, pada Senin (28/6/2021) malam, tiba-tiba saja L mengalami sesak napas hingga kemudian meninggal dunia sekitar pukul 24.00 WIB.

"Katanya ada jantung, tapi menurut keluarga tidak ada tanda mengarah ke Covid-19 seperti demam dan lainnya," kata Winetrin saat dihubungi, Selasa (29/6/2021).

Baca juga: Baru Beroperasi, Tenda Darurat Khusus Pasien Covid-19 di RSUP Sitanala Sudah Penuh

Guna memastikan kondisi L, petugas melakukan swab antigen terhadap jenazah. Hasilnya, L dinyatakan reaktif Covid-19.

Selanjutnya, petugas dengan alat pelindung diri dan baju hazmat dikerahkan untuk melakukan pemulasaraan jenazah.

Pemulasaraan baru bisa dilakukan 13 jam setelah L meninggal.

"Tadi sekitar jam 1 siang (13.00 WIB) petugas melakukan pemulasaraan jenazah," kata Winetrin.

Baca juga: Anies Harap Tak Tambah Lokasi Isolasi Mandiri di Jakarta

Jenazah L kemudian dimakamkan di makam khusus jenazah pasien Covid-19 di TPU Rorotan, Jakarta Utara.

Winetrin menambahkan, saat ini seluruh keluarga yang tinggal satu rumah dengan L tengah melakukan isolasi mandiri. Tes swab baru akan dilakukan kepada keluarga L pada Rabu besok.

"Keluarganya belum dites swab, nanti kami tenangkan dululah, tadi agak crowded karena keluarga enggak sabar, padahal kan kami harus koordinasi dengan sejumlah pihak, jadi harus menunggu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com