TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah.
Kepala Seksi Peternakan DKP3 Kota Tangsel Sandra Larasati menjelaskan, sudah ada 5.126 ekor hewan kurban yang diperiksa kondisi kesehatannya.
"Hari ini masih di lapangan. Jumlah keseluruhan yang sudah kami periksa per Jumat (9/7/2021) kemarin 5.126 ekor," ujar Sandra melalui pesan singkat, Senin (12/7/2021).
"Rinciannya 2.397 ekor sapi, kerbau 44 ekor, kambing 1.865 ekor dan domba 820 ekor," sambungnya.
Baca juga: Aturan Lengkap Terkait Hari Raya Idul Adha, dari Shalat Id hingga Penyembelihan Hewan Kurban
Menurut Sandra, pemeriksaan tersebut dilakukan di lapak-lapak jual beli hewan kurban yang tersebar di 15 kelurahan di wilayah Tangsel.
Hasilnya, masih ditemukan beberapa hewan kurban yang sakit dan tidak boleh diperjualbelikan sebelum dinyatakan sembuh.
"Penyakit yang ditemukan keseleo, abses, enteritis. Yang sakit hanya beberapa tidak lebih dari lima ekor," kata Sandra.
Baca juga: Aturan Berkurban di Bekasi: Pemotongan Hewan Kurban Tidak Jadi Tontonan
Sandra menyebut hewan kurban yang diperjualbelikan harus memiliki surat keterangan sehat hewan (SKKH) dan stiker sehat dari DKP3 Kota Tangsel.
"Kami memberikan surat SKKH dan stiker sehat yang sudah kami periksa," ucap Sandra.
Selain mengawasi kondisi kesehatan hewan, DKP3 Tangsel juga berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Provinsi Banten untuk mengawasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di lapak-lapak jual beli.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.