Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemeriksaan STRP di Jalan Daan Mogot Km 11 Baru Dimulai Pukul 10.00 WIB

Kompas.com - 19/07/2021, 11:28 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemeriksaan Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP) di Jalan Daan Mogot Kilometer 11, tepatnya di depan pabrik ABC, Cengkareng, Jakarta Barat baru dimulai pukul 10.00 WIB pada Senin (19/7/2021).

Berdasarkan sebuah foto yang diterima Kompas.com, kendaraan roda dua nampak melewati pos penyekatan tanpa pemeriksaan sekitar pukul 09.00 WIB.

Lalu lintas di sekitar pos penyekatan juga terlihat lancar.

Kasie Operasional Sudin Perhubungan Jakarta Barat Wildan menyatakan, pemeriksaan baru dilaksanaman pukul 10.00 WIB, lantaran lalu lintas cenderung landai sebelum pukul 10.00 WIB.

"Jadi gini, situasi saat ini Jalan Daan Mogot sudah landai sekali. Sudah berkurang lalu lintasnya. Biasanya agak siangnya dikit baru kita periksa jam 10.00-an baru ramai," kata Wildan saat dikofirmasi, Senin.

Baca juga: Kapolda Metro: Patroli PPKM Darurat Bukan Melarang Jualan, tapi Mengatur

Ia mengungkap, arahan yang diterimanya dari pihak kepolisian juga agar memulai pemeriksaan pada pukul 10.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com, sekitar pukul 10.00 WIB, petugas baru mulai mengecek STRP pengendara yang hendak melintas.

Sebelumnya, pemeriksaan di lokasi tersebut dijadwalkan dilakukan mulai pukul 06.00 WIB.

"Di depan pabrik ABC kami lakukan pemeriksaan. Khusus roda dua dan roda empat akan diperiksa kemudian bisa lewat, sesuai perintah pimpinan pukul 06.00 sampai 10.00 kami lakukan pemeriksaan," kata Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Rusdy pada Jumat (16/7/2021).

Saat itu Rusdy menyatakan, di atas jam 10.00 WIB, kendaraan sudah tidak boleh melintas.

Penyekatan di titik tersebut baru mulai beroperasi pada Jumat. Sebelumnya, penyekatan diberlakukan di Fly Over Pesing tetapi dipindahkan lantaran terlalu banyak perpotongan laju kendaraan (crossing).

"Di sana (Flyover Pesing) terlalu banyak crossing kemudian di sini (depan pabrik ABC) kami mudahkan pemeriksaan sehingga putar balik lebih mudah, kemudian sekat di sini lebih mudah," kata Rusdy.

Baca juga: Kapolda Metro Ingatkan Anggotanya Santun Menegakkan Aturan PPKM Darurat

Penyekatan jalan di depan Pabrik ABC Jalan Daan Mogot pada Jumat, sempat menimbulkan kemacetan.

Terkait dengan kemaceran itu, Rusdy memohon warga agar bisa bersabar.

"Kemacetan itu hal yang enggak bisa kami hindarkan. Setiap kita lakukan pemeriksaan di tengah jalan pasti akan butuh proses waktu dan imbasnya kemacetan. Maka kami mohon kesabaran masyarakat agar apabila tidak perlu maka tidak keluar karena keluar juga seperti ini keadaannya akan kami periksa di mana-mana," ujar Rusdy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com