JAKARTA, KOMPAS.com - Pengunjung Mal Grand Indonesia, Jakarta, masih minim setelah dibuka kembali mulai Selasa (10/8/2021) lalu.
Corporate Communications Grand Indonesia Annisa Hazarini menyebut, saat ini pengunjung di Grand Indonesia tidak sampai 10 persen dari total kapasitas.
Pemerintah mengizinkan jumlah pengunjung mal hingga 25 persen dari kapasitas normal.
"Untuk pengunjung kami masih di bawah 10 persen," kata Annisa saat dihubungi Kompas.com, Kamis (12/8/2021).
Baca juga: Hari Pertama Beroperasi Kembali, 80 Orang Dilarang Masuk Mal Pondok Indah
Annisa memastikan Mal Grand Indonesia tetap menjalankan syarat ketat bagi pengunjung untuk bisa masuk ke mal.
Tiap pengunjung yang akan masuk dicek sertifikat vaksinnya lewat aplikasi peduli lindungi.
Lalu petugas akan memastikan sertifikat vaksin itu asli dengan melakukan scan barcode.
"Kalau tidak bisa scan qr code pedulilindungi untuk check in tetap tidak bisa masuk," kata Annisa.
Sementara itu, bagi yang tidak bisa menjalani vaksinasi karena alasan kesehatan/penyintas Covid-19, wajib menunjukkan hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan hasil negatif yang diambil maksimal 2x24 jam sebelum kedatangan.
Bukti tes PCR swab wajib dilengkapi dengan QR code yang dapat diverifikasi secara digital.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.