Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Margo City Kembali Dibuka, Beberapa Gerai Masih Ditutup

Kompas.com - 04/09/2021, 20:34 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pusat perbelanjaan Margo City Depok, kembali dibuka untuk umum pada Sabtu (4/9/2021).

Sebelumnya, Margo City sempat ditutup usai terjadinya ledakan yang mengakibatkan satu orang pegawai gerai meninggal dunia pada 21 Agustus 2021.

Marcom & Media Realtions Margo City Sinta Nawang Wulan mengatakan, mal tersebut sudah dibuka kembali per hari ini. Namun, ada sejumlah restoran yang masih belum buka.

"Ada beberapa tenant food and beverage (gerai makanan dan minuman) yang belum beroperasional, dikarenakan masih dalam tahap pengecekan sistem," ungkap Sinta kepada Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Margo City Kembali Buka Mulai Besok, 4 September 2021

Adapun dalam pembukaannya kembali, Margo City tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah.

"Margo City mengharuskan setiap pengunjung sudah divaksin dan mengunduh program PeduliLindungi untuk dapat memasuki area mal," kata dia.

Dalam menyambut kembali pengunjung, Margo City pun melakukan sejumlah hal untuk mendukung penerapan protokol kesehatan dan tentunya meningkatkan keamanan bersama.

Hal itu seperti menyediakan barcode PeduliLindungi yang memadai di semua pintu masuk, termasuk memeriksa dan memastikan setiap pengunjung melakukan pemindaian barcode.

Baca juga: Cerita Korban Ledakan di Margo City: Rasanya seperti Dibom, Seram...

Selain itu, petugas keamanan juga melakukan pemeriksaan masker, pengecekan suhu, dan memastikan pengunjung menggunakan hand sanitizer di pintu masuk.

Sebelumnya, mal Margo City ditutup untuk umum menyusul peristiwa ambruknya sayap kanan mal yang diduga dipicu kebocoran instalasi pipa gas dan menyebabkan jatuhnya lift barang dari lantai 3.

Peristiwa nahas mengakibatkan 10 orang luka dan satu orang meninggal dunia. Selain itu, kerusakan juga terlihat di tembok dna kaca sayap kanan bangunan, juga plafon di dalam gedung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com