Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berhari-hari Krisis Air, Warga Pademangan Barat Akhirnya Dapat Bantuan Air Bersih

Kompas.com - 22/09/2021, 17:10 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RW 12 Kelurahan Pademangan Barat, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, akhirnya bisa mendapatkan air bersih setelah mengalami krisis air beberapa hari belakangan.

Adapun warga yang mengalami krisis air bertempat di tiga RT, yakni RT 008, 014 dan 015.

Puluhan warga berbondong-bondong membawa ember dan galon untuk mengambil air bersih dari mobil tanki air milik PT Aetra yang terparkir di depan Kantor RW 012 pada Rabu (22/9/2021) sore.

Salah satu warga RT 008, Puji (53) mengaku air di rumahnya tidak mengalir sejak Minggu (19/9/2021).

Baca juga: Warga Pademangan Barat Kesulitan Air Bersih, Pihak Aetra Sebut Ada Kebocoran Pipa

"Dari hari Minggu airnya mati, makanya ambil air di sini. Ada juga yang airnya ngalir tapi keruh," kata Puji saat ditemui di lokasi.

Puji mengaku menggunakan air galon isi ulang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

"Dapat bantuan air ya senang lah ya, saya kebutuhan sehari-hari kemarin harus dorong air galon," tambahnya.

Warga lainnya, Watir (64), juga mengeluh kesulitan mendapat air bersih selama tiga hari ini.

"Airnya enggak keluar, sudah tiga hari. Kemarin beli air di MCK 8.000, mandi sendiri 2.000 sudah 10.000," tutur Watir.

Baca juga: Anies Akui Ada Ketimpangan dalam Pemenuhan Air Bersih di Jakarta

"Alhamdulilah ada bantuan air terima kasih banyak. Harapannya ya jangan sampai mati lagi lah. Ini baru ngerasain (krisis air) begini," lanjutnya.

Sementara Ketua RT 015 Agus mengaku telah berkoordinasi dengan pihak perusahaan pengelola air untuk memberikan bantuan air kepada warga.

"Rencananya sehari dua tangki dalam masa perbaikan, tapi kalau sudsh normal distop. Karena ada sebagian warga yang (aliran airnya sudah )normal, ada yang belum," kata Agus.

"Tadi saya mengajukan untuk dua tangki, saya survai ke tiga RT sudah lumayan baik, makanya saya bilang turunin satu dulu, kalau besok masih seperti ini kemungkinan besok datang lagi," lanjutnya.

Kata Agus, berdasarkan informasi yang dia terima, krisis air bersih yang terjadi di wilayahnya disebabkan oleh adanya perbaikan pipa induk yang bocor.

Perbaikan pipa tersebut direncanakan akan selesai pada Sabtu (25/9/2021) mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com