JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tetap menyelidiki kasus penjambretan di Jalan Kesatriaan VII, Kompleks Berlan, Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, meski korban tidak mau melapor.
Kapolsek Matraman Komisaris Tedjo Asmoro mengatakan, jajarannya telah mendatangi rumah korban pada Selasa (5/10/2021).
"(Kami) sudah datang ke rumah korban untuk bikin laporan. Untuk kasus sudah penyelidikan," kata Tedjo kepada wartawan, Rabu (6/10/2021).
Jajaran Unit Reserse Kriminal Polsek Matraman kini masih memburu pelaku.
Baca juga: Penjambret di Matraman Ambil Ponsel dan Uang Rp 500.000 Sambil Ledek Korbannya
Saati (40) menjadi korban jambret saat membeli teh di salah satu warung kelontong di Jalan Kesatriaan VII, Senin (4/10/2021).
Ponsel, uang Rp 500.000, dan surat vaksinasinya hilang. Namun, ia tidak mau melapor ke polisi.
"Kami melapor, barang juga enggak kembali kan," kata Saati.
Saati mengatakan, melapor ke polisi juga membutuhkan biaya.
"Kalau urusan polisi harus nyari biaya, terus ngurusnya juga ribetlah, harus ke sono, ke sini," ucap dia.
Kendati demikian, Saati ingin pelaku segera ditangkap. Ia pun meminta bantuan warga sekitar.
Baca juga: Korban Jambret di Matraman Ogah Lapor Polisi, Katanya Ribet dan Perlu Biaya
"Pelaku udah ketahuan ciri-cirinya. Dia orang Pasar Rumput. Pakai seragam parkir waktu ngambil (menjambret), pakai topi dan masker," ujar Saati.
Aksi pejambretan itu terekam kamera closed circuit television (CCTV) pada Senin, pukul 10.50 WIB.
"Saya kan habis ngantar anak imunisasi di sekolahan, arah pulang nih, terus mampir ke warung mau beli teh," kata Saati.
Ketika membeli teh, Saati menaruh ponsel dan uang Rp 500.000 di dasbor motor.
"Ternyata pas mau nengok, ada orang bawa motor, 'Bu, Bu, ini handphone-nya,' ngeledek gitu. Saya spontan kaget dong. Saya teriak maling, dia langsung lari kabur," ujar Saati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.