Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Perdana Lapangan Latih JIS: Pemprov DKI Jakarta Vs DPRD

Kompas.com - 28/10/2021, 19:14 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menggelar first match atau pertandingan perdana di lapangan latih Jakarta International Stadium (JIS) Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (28/10/2021) malam.

Dua tim yang pertama kali menjajal lapangan latih JIS adalah Pemprov DKI Jakarta melawan DPRD DKI Jakarta.

"Pertandingan perdananya adalah Pemprov lawan DPRD. Di lapangan kita berlawanan tapi sesungguhnya kita satu dalam olahraga. Tinggal DKI siap-siap jadi back karena DPRD kebanyakan penyerang semua," ujar Anies sambil berkelakar dalam jumpa pers yang berlangsung secara virtual, Rabu sore.

Baca juga: 4 Tahun Anies Baswedan: Menanti Kemegahan Jakarta International Stadium

Anies kemudian menjelaskan alasan DPRD dan Pemprov DKI menjadi dua tim yang berlaga di pertandingan perdana lapangan latih.

"Karena stadion ini adalah hasil kerja sama DPRD dan Pemprov DKI Jakarta. Ini sebuah kolaborasi," tutur Anies.

"Yang melaksanakan adalah Jakpro tapi yang menyepakati ini sebagai program adalah Pemprov dan DPRD, persetujuan itu menjadi kunci sehingga kita bisa melaksanakan project bersejarah ini," sambungnya.

Setelah itu, pertandingan akan dilanjutkan dengan kesebelasan Persija Legend melawan Indonesia All Star.

Baca juga: Jakpro Akan Mempekerjakan Warga Kampung Bayam di Jakarta International Stadium

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Widi Amanasto mengatakan, pertandingan perdana pada hari ini sekaligus menandakan bahwa lapangan latih secara resmi sudah bisa digunakan.

"Mulai hari ini lapangan latih JIS sudah bisa digunakan. Baik untuk disewa melalui fitur pemesanan lapangan latih dengan harga yang terjangkau," ucap Widi.

Lapangan latih akan digunakan selama empat hari dalam satu minggu. Tiga hari akan digunakan untuk perawatan dan penyesuaian fasilitas.

"Rumput ini ada stresnya juga kami kasih waktu untuk istirahat," sambungnya.

Adapun saat ini pembangunan JIS sudah memasuki minggu ke-112 dengan capaian 78,12 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com