Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudin Nakertransgi Jakarta Pusat Pernah Terima 20 Laporan Hoaks dalam 1 Bulan pada 2021

Kompas.com - 06/01/2022, 15:38 WIB
Reza Agustian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Ketanagakerjaan dan Transmigrasi Energi (Sudin Nakertransgi) Jakarta Pusat pernah terima 20 laporan hoaks dalam satu bulan berkait aduan masyarakat mengenai pelanggaran perusahaan selama penerapan PPKM pada 2021 lalu.

Kepala Seksi Pengawasan Ketenagakerjaan Kartika Lubis mengatakan, jajarannya pernah mendapatkan 20 laporan hoaks pada Juli 2021.

"Jadi kami ada 7 pejabat fungsional yang dibagi jadi 3 tim. Pernah dalam 1 tim sehari bisa terima sekitar 7 aduan. Berarti (dari) 3 tim itu dapat dikatakan terima 20 aduan per hari," Kata Kartika saat ditemui Kompas.com di kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Kamis (6/1/2022).

Baca juga: Sejarah Hoaks, Sudah Ada sejak Abad Ke-16, dari Kekeliruan hingga Parodi

Dia melanjutkan, pengaduan yang berasal dari masyarakat perlu didalami kembali. Sebab, perusahaan yang diadukan belum tentu melanggar aturan.

"Hal yang lucu kadang kita menerima laporan dengan nama 'anonim', tapi ketika kita datangi, (ternyata) perusahaan itu sudah menjalankan aturan," ujar Kartika

Kartika tidak mengetahui motif apa yang mendorong seseorang membuat laporan palsu.

"Mungkin dendam pribadi," ujarnya sambil tertawa.

Baca juga: Seorang Pria Pesan Teman Kencan, Tak Bisa Bayar lalu Buat Laporan Palsu Dirampok

Kartika tak menampik bahwa pelanggaran aturan PPKM banyak terjadi di perkantoran wilayah Jakarta Pusat.

"Paling banyak laporan bidang usaha perkantoran. Mereka tidak melakukan work from home (WFH) biasanya," kata Kartika.

Di sisi lain, masyarakat dapat melakukan pengaduan melalui aplikasi Jakarta Kini (Jaki) ataupun datang langsung ke kantor Sudin Nakertransgi.

Selain memberikan layanan pengaduan masyarakat, Sudin Nakertransgi juga menjalankan inspeksi untuk memantau perusahaan yang diduga melanggar aturan selama masa PPKM.

Untuk diketahui, Sudin Nakertransgi telah memberikan sekitar 583 teguran tertulis untuk perusahaan yang melanggar aturan PPKM selama periode tahun 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com