Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Laga International Youth Championship 2021 Digelar di JIS

Kompas.com - 28/01/2022, 13:21 WIB
Sania Mashabi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua laga dalam turnamen International Youth Championship (IYC) 2021 akan digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Adapun rencana sebelumnya IYC akan berlangsung di dua kota, yakni Bali dan Jakarta.

"Di Jakarta semua. Karena merepotkan kan kalau begitu, karena pengangkutan dalam kondisi Covid-19 begitu kan bahaya juga kalau ada dua kota," kata Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto, saat dihubungi, Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Jakpro Pastikan International Youth Championship Digelar 5 Februari 2022

Oleh karena itu, lanjut Widi, JIS akan ditutup sejak 30 Januari 2022 untuk merampungkan pemasangan kursi tribun. IYC akan digelar pada 5 Februari 2022.

Saat ini pengerjaan proyek JIS sudah mencapai 96,5 persen.

"Makanya, JIS mulai tanggal 30 ditutup untuk penyelesaian mulai dari tribun semua dikebut," ujar dia.

Baca juga: JIS Tutup Sementara Mulai 30 Januari Untuk Persiapan International Youth Championship

Widi juga menegaskan bahwa IYC akan dilaksanakan tanpa penonton dan hanya akan dihadiri pemain dan kru.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menunda IYC 2021 untuk mengantisipasi penyebaran kasus Covid-19 varian Omicron.

Untuk diketahui, IYC 2021 direncanakan digelar di Bali (Stadion Kapten I Wayan Dipta) dan Jakarta (Jakarta International Stadium) pada 4-11 Desember 2021.

Baca juga: International Youth Championship di JIS Akan Digelar Tanpa Penonton

Sebanyak empat tim direncanakan ambil bagian pada ajang ini, yakni Indonesia All Star, Barcelona U-18, Real Madrid U-18, dan Atletico Madrid U-18.

Penyelenggaraan IYC 2021 semula dimaksudkan untuk menjadi penegas bahwa dunia pariwisata Indonesia sudah siap menerima tamu.

Terlebih lagi, Bali yang merupakan salah satu ikon pariwisata Indonesia dan dunia.

Selain itu, ajang IYC 2021 sedianya juga akan dipakai sebagai momen soft launching JIS yang merupakan stadion modern teranyar di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com