Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Sehari, 3 Kali Terjadi Tawuran dengan Senjata Tajam di Jakarta Timur

Kompas.com - 03/02/2022, 19:27 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga tawuran yang melibatkan pelaku bersenjata tajam terjadi di tiga lokasi berbeda di Jakarta Timur, Rabu (2/2/2022).

Pertama, tawuran antar dua kelompok remaja saling serang menggunakan senjata tajam dan benda tumpul terjadi di di Jembatan Malaka, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Rabu dini hari.

Kepala Kepolisian Sektor Ciracas Kompol Jupriono mengatakan, tawuran itu berhasil dibubarkan anggota kepolisian. Tidak ada korban akibat tawuran itu.

Baca juga: Tawuran di Ciracas, 2 Kelompok Remaja Saling Serang Pakai Senjata Tajam dan Benda Tumpul

"Berhasil dibubarkan anggota (kepolisian) dan dibantu warga," kata Jupriono, Rabu kemarin.

Setelah diselidiki, dua kelompok itu bukan berasal dari wilayah Ciracas.

"Itu anak-anak dari luar. Namun demikian, kami upaya-upaya pencegahannya terus dilakukan. Kami patroli di jam-jam rawan," ujar Jupriono.

Baca juga: Tawuran di Jatinegara, Remaja Tenteng Senjata Tajam hingga Potongan Besi di Tengah Jalan Umum

Tawuran kedua masih berada di wilayah Ciracas, tepatnya di Jalan Raya PKP, Rabu sore.

Dalam video tawuran yang beredar di media sosial, beberapa pelaku masih mengenakan seragam sekolah dan menenteng senjata tajam.

Jupriono mengatakan, tawuran itu terjadi pada Rabu kemarin, sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Tawuran di Ciracas, Remaja Berseragam Sekolah Tenteng Senjata Tajam, Berakhir Dibubarkan Polisi

"Estimasinya (pelakunya) 15 sampai 20 orang. Kelihatannya usia-usia siswa SMP," kata Jupriono kepada wartawan, Kamis (3/2/2022).

Namun, Jupriono menyebutkan, tawuran itu berhasil dibubarkan Bhabinkamtibmas.

"Anggota kami sudah bubarin, enggak ada yang diamankan," ujar Jupriono.

Kemudian, tawuran juga terjadi di bawah Flyover Kampung Melayu, Jatinegara, pada Rabu, sekitar pukul 21.00 WIB.

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak dua kelompok remaja saling serang menggunakan celurit hingga potongan besi.

Para pengendara yang lewat jalan tersebut pun harus menghentikan kendaraan dan membunyikan klakson.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini...'

"Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini..."

Megapolitan
Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Megapolitan
Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Megapolitan
Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Megapolitan
Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Megapolitan
Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Megapolitan
OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai "Airsoft Gun"

Megapolitan
Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Megapolitan
Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com