JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus aktif Covid-19 di Jakarta terus mengalami penurunan. Penurunan terjadi karena jumlah pasien sembuh lebih tinggi dibandingkan dengan kasus positif harian.
Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta per 4 Maret 2022 menunjukkan, kasus sembuh di DKI Jakarta bertambah 5.636, sehingga totalnya mencapai 1.143.134 kasus.
Baca juga: UPDATE 3 Maret: Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Kini 35.190
Kemudian, kasus aktif berkurang 1.932 dibandingkan hari sebelumnya. Kini kasus aktif Covid-19 sebanyak 33.177 pasien.
Kasus aktif ialah pasien yang masih terkonfirmasi positif dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi.
Sementara, penambahan kasus harian mencapai 3.727 orang dari hasil pemeriksaan PCR terhadap 29.509 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, meski mengalami pengurangan jumlah kasus, positivity rate di Jakarta masih jauh di atas standar WHO.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,5 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 12,1 persen," tutur Dwi dalam keterangan tertulis, Jumat.
Baca juga: UPDATE 4 Maret: Sebaran 26.347 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di Jabar
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," kata dia.
Penyebab masih tingginya penambahan kasus harian, kata Dwi, disebabkan oleh varian Omicron yang kini mendominasi penularan Covid-19.
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," ucap Dwi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.